KAMIS,
10 DESEMBER 2020
YESAYA 41:13-20
Sebab Aku ini, Tuhan Allahmu, memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu: "Janganlah takut, Akulah yang menolong engkau." supaya semua orang melihat dan mengetahui, memperhatikan dan memahami, bahwa tangan Tuhan yang membuat semuanya ini dan Yang Mahakudus, Allah Israel, yang menciptakannya.
MAZMUR 145:9-13
Tuhan itu baik kepada semua orang, dan penuh rahmat terhadap segala yang dijadikanNya.
Segala yang Kaujadikan itu akan bersyukur kepadaMu, ya Tuhan, dan orang-orang yang Kaukasihi akan memuji Engkau.
MATIUS 11:11-15
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan tidak pernah tampil seorang yang lebih besar dari pada Yohanes Pembaptis, namun yang terkecil dalam Kerajaan Sorga lebih besar dari padanya.
Sebab semua nabi dan kitab Taurat bernubuat hingga tampilnya Yohanes dan — jika kamu mau menerimanya — ialah Elia yang akan datang itu.
RENUNGAN
Yohanes Pembaptis diutus mendahului Yesus untuk menyampaikan kabar baik namun sayangnya tanggapan bangsa Israel justru mempertanyakan siapakah Yohanes Pembaptis.
Dengan Yesus mengatakan bahwa Elia akan datang di dalam diri Yohanes Pembaptis adalah untuk mengingatkan mereka akan nubuat para nabi yang ada di kitab Taurat.
Maleakhi 4:5-6
Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi Elia kepadamu menjelang datangnya hari Tuhan yang besar dan dahsyat itu. Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah.
Kabar sukacita yang diberitakan Yohanes Pembaptis menggenapi nubuatan bahwa pada hari kedatangan Tuhan adalah akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya mencerminkan tentang kasih Bapa Surgawi kepada kita manusia yang oleh karena Yesus, kita memanggil Bapa kepada Tuhan Allah.
Galatia 4:6
Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh AnakNya ke dalam hati kita, yang berseru: "ya Abba, ya Bapa!"
Kebaikan Tuhan boleh memanggil Tuhan dengan sebutan Bapa menunjukkan suatu kebesaran hati Tuhan menerima kita sebagai anak-anakNya meski kita manusia telah berdosa.
Namun sayangnya, dari pihak manusia ada sebagian menolak kebaikan Tuhan karena terpedaya oleh si jahat Iblis yang membelokkan dan menjauhkan dari kasih Bapa Surgawi.
Matius 11:12
Sejak tampilnya Yohanes Pembaptis hingga sekarang, Kerajaan Sorga diserong dan orang yang menyerongnya mencoba menguasainya.
Ajaran-ajaran dunia kontradiksi dengan ajaran Yesus yang mengajarkan bahkan menunjukkan kasih kepada setiap orang meski ada banyak orang berbuat jahat.
Memang tidak mudah berbuat kebaikan kepada orang lain yang berbuat jahat namun kita mesti belajar dari Yesus yang penuh kasih merangkul orang jahat agar mereka bertobat dan turut merasakan dikasihi olehNya.
Lukas 5:32
Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, tetapi orang berdosa, supaya mereka bertobat.
Semoga kita semua mengingat kebaikan Tuhan agar tidak kecewa bila keadaan hidup saat ini menyesakkan dirimu dan nantikanlah Tuhan segera menolongmu.
Mazmur 27:14
Nantikanlah Tuhan! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Ya, nantikanlah Tuhan!
Mazmur 40:2
Aku sangat menanti-nantikan Tuhan; lalu Ia menjenguk kepadaku dan mendengar teriakku minta tolong.
Salam Kasih,
Surya Darma
renunganpdkk.blogspot.co.id
https://renunganhariankatolik.video.blog
YESAYA 41:13-20
Sebab Aku ini, Tuhan Allahmu, memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu: "Janganlah takut, Akulah yang menolong engkau." supaya semua orang melihat dan mengetahui, memperhatikan dan memahami, bahwa tangan Tuhan yang membuat semuanya ini dan Yang Mahakudus, Allah Israel, yang menciptakannya.
MAZMUR 145:9-13
Tuhan itu baik kepada semua orang, dan penuh rahmat terhadap segala yang dijadikanNya.
Segala yang Kaujadikan itu akan bersyukur kepadaMu, ya Tuhan, dan orang-orang yang Kaukasihi akan memuji Engkau.
MATIUS 11:11-15
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan tidak pernah tampil seorang yang lebih besar dari pada Yohanes Pembaptis, namun yang terkecil dalam Kerajaan Sorga lebih besar dari padanya.
Sebab semua nabi dan kitab Taurat bernubuat hingga tampilnya Yohanes dan — jika kamu mau menerimanya — ialah Elia yang akan datang itu.
RENUNGAN
Yohanes Pembaptis diutus mendahului Yesus untuk menyampaikan kabar baik namun sayangnya tanggapan bangsa Israel justru mempertanyakan siapakah Yohanes Pembaptis.
Dengan Yesus mengatakan bahwa Elia akan datang di dalam diri Yohanes Pembaptis adalah untuk mengingatkan mereka akan nubuat para nabi yang ada di kitab Taurat.
Maleakhi 4:5-6
Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi Elia kepadamu menjelang datangnya hari Tuhan yang besar dan dahsyat itu. Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah.
Kabar sukacita yang diberitakan Yohanes Pembaptis menggenapi nubuatan bahwa pada hari kedatangan Tuhan adalah akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya mencerminkan tentang kasih Bapa Surgawi kepada kita manusia yang oleh karena Yesus, kita memanggil Bapa kepada Tuhan Allah.
Galatia 4:6
Dan karena kamu adalah anak, maka Allah telah menyuruh Roh AnakNya ke dalam hati kita, yang berseru: "ya Abba, ya Bapa!"
Kebaikan Tuhan boleh memanggil Tuhan dengan sebutan Bapa menunjukkan suatu kebesaran hati Tuhan menerima kita sebagai anak-anakNya meski kita manusia telah berdosa.
Namun sayangnya, dari pihak manusia ada sebagian menolak kebaikan Tuhan karena terpedaya oleh si jahat Iblis yang membelokkan dan menjauhkan dari kasih Bapa Surgawi.
Matius 11:12
Sejak tampilnya Yohanes Pembaptis hingga sekarang, Kerajaan Sorga diserong dan orang yang menyerongnya mencoba menguasainya.
Ajaran-ajaran dunia kontradiksi dengan ajaran Yesus yang mengajarkan bahkan menunjukkan kasih kepada setiap orang meski ada banyak orang berbuat jahat.
Memang tidak mudah berbuat kebaikan kepada orang lain yang berbuat jahat namun kita mesti belajar dari Yesus yang penuh kasih merangkul orang jahat agar mereka bertobat dan turut merasakan dikasihi olehNya.
Lukas 5:32
Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, tetapi orang berdosa, supaya mereka bertobat.
Semoga kita semua mengingat kebaikan Tuhan agar tidak kecewa bila keadaan hidup saat ini menyesakkan dirimu dan nantikanlah Tuhan segera menolongmu.
Mazmur 27:14
Nantikanlah Tuhan! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Ya, nantikanlah Tuhan!
Mazmur 40:2
Aku sangat menanti-nantikan Tuhan; lalu Ia menjenguk kepadaku dan mendengar teriakku minta tolong.
Salam Kasih,
Surya Darma
renunganpdkk.blogspot.co.id
https://renunganhariankatolik.video.blog
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com