A. BACAAN PERTAMA
KISAH 6:1-7
Pemilihan tujuh orang untuk melayani
pembagian kepada janda-janda dan orang-orang miskin, dilakukan oleh para rasul
sebab ketidak-puasan orang Yahudi diaspora (berbahasa Yunani) merasa dibedakan
dengan orang2 Ibrani.
B. MAZMUR TANGGAPAN
MAZMUR 33:1-2,4-5,18-19
Bersorak-sorailah orang-orang benar
dalam Tuhan dan bersyukurlah kepada Tuhan sebab firman Tuhan itu benar
mengerjakan segala sesuatu dengan kesetiaan dan mata Tuhan tertuju pada mereka
yang takut akan Dia.
C. BACAAN INJIL
YOHANES 6:16-21
Murid-murid ketakutan ketika melihat
Yesus berjalan diatas air mendekati perahu mereka yang sedang digoncang angin
kencang di danau Tiberias.
RENUNGAN HARI INI
Kisah Yesus berjalan diatas air sering
kita dengar tetapi pertanyaannya adalah apakah maknanya bagi kita.
Ada beberapa hal yang penting kita
perhatikan yaitu :
PERTAMA
Berjalanlah bersama Yesus sebab ketika
kita berjalan sendiri tanpa Yesus maka akan banyak tantangan dan pencobaan
menerjang hidup kita.
Yohanes 6:16-18
Ketika hari sudah mulai malam,
murid-murid Yesus pergi ke danau, lalu naik ke perahu dan menyeberang ke
Kapernaum. Ketika hari sudah gelap Yesus belum juga datang mendapatkan
mereka, sedang laut bergelora karena angin kencang.
Seringkali kita ingin mengendalikan
diri kita sendiri tanpa mengikut-sertakan Yesus dalam perencanaan dan tindakan
yang kita lakukan sebab merasa yakin pada kemampuan intelektual kita.
Padahal dalam hidup ini selalu saja ada
hal-hal yang tidak dapat kita prediksi dan kita kuasai menghandlenya.
Itu sebabnya Amsal mengingatkan agar
kita bersandar kepada Tuhan.
Amsal 3:5
Percayalah kepada Tuhan dengan segenap
hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.
Sudah terbukti tokoh di Alkitab mencoba
melakukan perbuatan tanpa meminta bimbingan Tuhan, bahkan melanggar perintah
Tuhan meski sudah diingatkan.
Raja Saul takut kepada rakyatnya dan
melanggar perintah Tuhan dimana ia mempersembahkan korban bakaran yang seharusnya
menjadi tugas imam.
1 Samuel 13:11-12
Tetapi kata Samuel: "Apa yang
telah kauperbuat?" Jawab Saul: "Karena aku melihat rakyat itu
berserak-serak meninggalkan aku dan engkau tidak datang pada waktu yang telah
ditentukan, padahal orang Filistin telah berkumpul di Mikhmas, maka pikirku:
Sebentar lagi orang Filistin akan menyerang aku di Gilgal, padahal aku belum
memohonkan belas kasihan Tuhan; sebab itu aku memberanikan diri, lalu
mempersembahkan korban bakaran."
KEDUA
Naluri kita sebagai manusia cenderung
takut menghadapi tantangan hidup.
Yohanes 6:19
Sesudah mereka mendayung kira-kira dua
tiga mil jauhnya, mereka melihat Yesus berjalan di atas air mendekati perahu
itu. Maka ketakutanlah mereka.
Pada umumnya kita menginginkan hidup
senang dan bahagia, tanpa ada masalah sehingga begitu ada tantangan hidup maka
kita takut menghadapinya.
Kita takut miskin, kita takut esok hari
bisa makan apa, kita takut masa depan suram, kita takut bisnis/pekerjaan kita
gagal, segala hal kita takut mengganggu ketenteraman hidup kita.
Itu sebabnya Yesus sering menegur dan
menasehati agar kita tidak takut.
Yohanes 6:20-21
Tetapi Yesus berkata kepada mereka:
"Aku ini, jangan takut!" Mereka mau menaikkan Dia ke dalam
perahu, dan seketika juga perahu itu sampai ke pantai yang mereka
tujui.
Ketika takut maka biasanya kita mencari
Tuhan agar melindungi, menyelamatkan hidup kita namun setelah itu mulai lagi
berjalan sendiri tanpa Yesus.
Semoga renungan hari ini menyadarkan
kita semua bahwa berjalanlah bersama Yesus dan hendaknya tetap di dalam jalan
kehidupan yang Yesus ajarkan agar hidup kita berada dalam tuntunan dan
bimbingan Tuhan.
Salam Kasih,
Surya Darma