SELASA,
12 MEI 2020
KISAH
14:19-28
Paulus
dan Barnabas memberitakan Injil ke Derbe, Listra, Ikonium, Antiokhia dan
seluruh Pisidia, Perge, Atalia, dsbnya.
Mereka
menguatkan hati murid-murid disitu dan menasehati bertekun di dalam iman dan
mengalami banyak sengsara agar dapat masuk dalam Kerajaan Allah.
MAZMUR
145:10-13,21
Segala
yang Kaujadikan itu akan bersyukur kepadaMu, ya Tuhan, dan orang-orang yang
Kaukasihi akan memuji Engkau. Mulutku mengucapkan puji-pujian kepada Tuhan dan
biarlah segala makhluk memuji namaNya yang kudus untuk seterusnya dan
selamanya.
YOHANES
14:27-31a
Sekiranya
kamu mengasihiKu, kamu akan bersukacita sebab Aku pergi ke BapaKu.
Aku
tinggalkan damai sejahtera bagimu.
RENUNGAN
Lihatlah
begitu besar kasih Yesus, sebelum meninggalkan dunia ini setelah
menyelesaikan tugas perutusanNya, DIA mengutus Roh Kudus (Yohanes 14:26) dan
memberikan damai sejahtera kepada kita semua.
Yohanea
14:27
Damai
sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahteraKu Kuberikan kepadamu, dan apa
yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah
gelisah dan gentar hatimu.
Wow...
Amazing Grace.
Perhatikan: damai sejahtera
yang Yesus berikan tidak seperti damai sejahtera yang dunia berikan
!!!
Damai
sejahtera dunia berupa apa sih?
Setiap
orang berbeda-beda menginginkan damai sejahtera dunia; ada yang berkata:
tercukupi
keperluan biaya hidup sehari2 ditambah tabungan buat masa depan.
Namun
ada yang tingkat kepuasan damai sejahtera dunia yang diinginkannya butuh dana
yang banyak sehingga ia berusaha menghasilkan uang yang banyak dan juga
menyimpan (sekaligus menimbun) harta.
Pertanyaannya:
Sudah
puaskah bila keinginan tercapai dan merasa sudah damai sejahtera dalam
hidupnya?
Ternyata
orang kaya bahkan super kaya hidupnya tidak damai sejahtera karena semakin
sukses semakin menjadi-jadi semangatnya mengejar keinginan baru yang
dicanangkannya setelah keinginan lama berhasil diperolehnya.
Jujur
saja, kita manusia pada umumnya cenderung tidak pernah terpuaskan atau puas
dengan segala sesuatu yang telah diperolehnya dan telah dinikmatinya.
Bahkan
ada orang yang harta dunianya buanyak sekali tetapi kasihan deh tidak dapat
menikmati makanan-minuman yang uenak-uenak karena ada penyakit di tubunnya yang
dilarang dokter tak boleh sembarangan makan dan minum diluar menu yang telah
disusun untuk dirinya.
Pengkhotbah
6:2
Orang
yang dikaruniai Allah kekayaan, harta benda dan kemuliaan, sehingga ia tak
kekurangan suatupun diingininya, tetapi orang itu tidak dikaruniai kuasa oleh
Allah untuk menikmatinya, tetapi orang lain yang menikmatinya! Inilah kesia-siaan
dan penderitaan yang pahit.
Selanjutnya,
Damai
sejahtera dari Yesus seperti apa?
Pertama
Damai
Sejahtera Tuhan berlimpah dan tak pernah berhenti sepanjang masa
Yesaya
48:18
Sekiranya
engkau memperhatikan perintah-perintahKu, maka damai sejahteramu akan seperti
sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti
gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti
Yesus
mengatakan DIA adalah Gembala yang baik maka kita domba-dombaNya akan
dilindungiNya dan dipeliharaNya.
Kedua
Kebajikan
dan Kemurahan dari Tuhan, sepanjang masa (Mazmur 23)
Mazmur
23:6
Kebajikan
dan kemurahan belaka akan mengikuti aku, seumur hidupku; dan aku akan diam
dalam rumah Tuhan sepanjang masa.
Kebajikan adalah segala
sesuatu yang mendatangkan kebaikan.
Ketiga
Rejeki
dan Berkat berlimpah
Zakaria
8:12
Aku
akan menabur damai sejahtera. Maka pohon anggur akan memberi buahnya dan tanah
akan memberi hasilnya dan langit akan memberi air embunnya. Aku akan memberi
semuanya itu kepada sisa-sisa bangsa ini sebagai miliknya.
Silahkan
pilih yang mana:
Damai
Sejahtera Tuhan ataukah damai sejahtera dunia?
Hendaknya
pilihlah hidup dalam Damai Sejahtera Tuhan !!!
Salam Kasih,
Surya Darma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com