KAMIS,
9 APRIL 2020
KELUARAN
12:1-8,11-14
Paskah
bagi orang bangsa Israel adalah mengenang penyelamatan Tuhan yang membebaskan
mereka sebagai budak di Mesir dimana malam sebelum mereka keluar dari Mesir di
setiap rumah diberi tanda darah di pintu rumah mereka.
Tuhan
Allah berpesan pada bangsa Israel
Hari
ini akan menjadi hari peringatan bagimu. Kamu harus merayakannya sebagai hari
raya bagi Tuhan turun temurun. Kamu harus merayakannya sebagai ketetapan untuk
selamanya.
MAZMUR
116:12-18
Bagaimana
akan kubalas kepada Tuhan segala kebajikanNya kepadaku?
Aku
akan mempersembahkan korban syukur kepadaMu, dan akan menyerukan nama Tuhan,
akan membayar nazarku kepada Tuhan di depan seluruh umatNya.
YOHANES
13:1-15
Lalu
bangunlah Yesus dan menanggalkan jubahNya. Ia mengambil sehelai kain lenan dan
mengikatkannya pada pinggangNya, kemudian Ia menuangkan air ke dalam sebuah
basi, dan mulai membasuh kaki murid-muridNya lalu menyekanya dengan kain yang
terikat pada pinggangNya itu.
Jadi
jikalau Aku membasuh kakimu, Aku yang adalah Tuhan dan Gurumu, maka kamupun
wajib saling membasuh kakimu; sebab Aku telah memberikan suatu teladan kepada
kamu, supaya kamu juga berbuat sama seperti yang telah Kuperbuat
kepadamu.
RENUNGAN
Malam
perpisahan bangsa Israel akan keluar dari Mesir sungguh menegangkan karena
ancaman Firaun raja Mesir akan menangkap mereka bila esok hari mereka
meninggalkan rumah di Mesir menuju tanah terjanji dan peristiwa ini dikenang
sebagai Paskah bagi bangsa Israel.
Malam
perpisahan Yesus dengan ke-12 muridNya sungguh mengharukan dimana Yesus
membasuh kaki murid-muridNya sebelum esok hari Yesus ditangkap dan di salib dan
bangkit yang dikenang umat kristiani sebagai hari Paskah.
Kedua
peristiwa Paskah ini bermakna bagi umat kristiani menunjukkan Tuhan Allah
menyelamatkan kita manusia dari perbudakan yakni budak dosa yang membelenggu
kebebasan diri kita untuk mendekat kepada Tuhan Allah.
Oleh
pengorbanan Yesus maka kita tidak lagi menjadi budak dosa tetapi menjadi
anak-anak Allah.
Roma
8:15
Sebab
kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi
kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita
berseru: "ya Abba, ya Bapa!"
Dosa
mengakibatkan hubungan kita dengan Tuhan Allah terputus dan juga merusak
hubungan kita kepada sesama manusia sehingga tidak ada lagi kasih kepada Allah
dan kepada sesama.
Yesus
membasuh kaki murid-muridNya hendak menunjukkan Kasih Tuhan Allah kepada
manusia dengan membersihkan noda dosa manusia.
Yesus
berpesan agar mereka saling membasuh kaki mereka artinya supaya mereka saling
mengasihi.
Semoga
kita selalu mengingat makna pembasuhan kaki yang Yesus lakukan kepada
para muridNya dan melakukan pembasuhan kaki kepada sesama kita dengan
melakukannya setiap hari.
Jangan
sampai makna pembasuhan kaki ini hanya dilakukan pada saat perayaan kamis putih
mengenang perjamuan Yesus terakhir kali dengan murid-muridNya.
Sebab
setiap hari kita berjumpa dengan orang lain yang membutuhkan uluran tangan kita
menolong kesusahan mereka, artinya kita membasuh kaki sesama.
Filipi
2:4
Janganlah
tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan
orang lain juga.
Semoga
kita saling membasuh kaki dan tidak hanya membebani orang lain basuh kaki kita
sedangkan kita tidak mau basuh kaki orang lain sebab Yesus menghendaki kita
saling membasuh kaki kita.
Artinya
kita saling tolong menolong dalam segala bidang kehidupan ini.
2
Korintus 8:14
Maka
hendaklah sekarang ini kelebihan kamu mencukupkan kekurangan mereka, agar
kelebihan mereka kemudian mencukupkan kekurangan kamu, supaya ada
keseimbangan.
Yakobus
5:16
Karena
itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu
sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar
kuasanya.
Salam Kasih,
Surya Darma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com