SENIN,
16 NOVEMBER 2020
WAHYU 1:1-4,2:1-5a
Yohanes telah bersaksi tentang firman Allah dan tentang kesaksian yang diberikan oleh Yesus Kristus, yaitu segala sesuatu yang telah dilihatnya.
Yohanes menuliskan tentang jemaat di Efesus yang telah meninggalkan kasihmu mula-mula dan menasehati agar bertobat
MAZMUR 1:1-4,6
Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat Tuhan, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.
LUKAS 18:35-43
Seorang buta di Yerikho berteriak kepada Yesus makin keras meskipun dia ditegor orang lain karena dia minta disembuhkan matanya yang buta.
RENUNGAN
Sungguh besar keyakinan iman orang buta yang mendengar Yesus akan tiba di Yerikho dan ia memanggil Yesus bahkan berteriak: "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!" (Lukas 18:38).
Orang buta ini hanya mendengar tentang Yesus dari orang lain namun ia percaya pada Yesus mampu sembuhkan dirinya.
Ada 3 hal bisa dipelajari dari orang buta ini tentang keyakinan imannya:
Pertama
Seberapa antusias mendengar tentang Yesus (=Firman Allah - Yohanes 1:1).
Lukas 18:36-37
Waktu orang itu mendengar orang banyak lewat, ia bertanya: "Apa itu?" Kata orang kepadanya: "Yesus orang Nazaret lewat."
Bagaimana dengan kita umat kristiani?
Satu hari ada 24 jam, dikurangi 8 jam tidur maka ada 16 jam beraktifitas.
Adakah waktu untuk mendengar tentang Yesus melalui Injil yang ditulis di Alkitab atau kitabsuci? jika ada, berapa menit? atau ada satu jam bahkan lebih, wow !
Seperti orang buta ini beraktifitas setiap hari yakni mengemis di pinggir jalan dan ia mau mendengar berita tentang Yesus bahkan bertanya tentang Yesus (Lukas 18:35-36).
Kedua
Seberapa dalam tingkat kebutuhan kita berrelasi dengan Tuhan
Lukas 18:38-39
Lalu ia berseru: "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!" Maka mereka, yang berjalan di depan, menegor dia supaya ia diam. Namun semakin keras ia berseru: "Anak Daud, kasihanilah aku!"
Tanyakan pada diri kita, benarkah kita tidak menyediakan waktu kita 16 jam sehari untuk berrelasi dengan Tuhan?
Jujurlah di hadapan Tuhan.
Jika belum, mari mulai saat ini sediakan waktu berrelasi dengan Tuhan.
Ada yang bertanya berapa lama ya?
Tergantung seberapa dalam kerinduan kita bersama dengan Tuhan namun Yesus katakan pada Petrus, paling tidak satu jam bersama denganNya.
Matius 26:40
Setelah itu Yesus kembali kepada murid-muridNya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: "Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku?"
Ketiga
Seberapa dalam keyakinan iman kita menjadi iman yang teguh di dalam segala situasi dan kondisi hidup kita
Lukas 18:41-42
"Apa yang kaukehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Jawab orang itu: "Tuhan, supaya aku dapat melihat!" Lalu kata Yesus kepadanya: "Melihatlah engkau, imanmu telah menyelamatkan engkau!"
Jangan sampai iman kita dibiarkan saja tanpa diberi asupan gizi Firman Allah sebab jika tidak maka iman kita mati.
Matius 4:4
Yesus menjawab: "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah."
Kita tidak hanya menumbuhkan iman saja melainkan menjadikan iman kita teguh sekokoh batu karang yang mampu tahan terjangan air terus-menerus.
Gimana caranya iman kita kokoh?
Iman kokoh jikalah kita mendengar dan melakukan Firman Tuhan.
Matius 7:24-25
Setiap orang yang mendengar perkataanKu ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu. Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu.
Semoga setiap orang mengaku percaya kepada Yesus Kristus, tidak berhenti hanya sampai dibaptis saja atau hanya mendengar Firman Tuhan tetapi tidak melakukan Firman yang ia dengar.
Hendaklah iman kita semakin kokoh dan mampu mengalahkan setiap persoalan hidup; apakah itu pencobaan dari Iblis maupun ujian iman dari Tuhan.
Matius 17:20
Yesus berkata kepada mereka: "Karena kamu kurang percaya. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, — maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu.
Salam Kasih,
Surya Darma
renunganpdkk.blogspot.co.id
https://renunganhariankatolik.video.blog
WAHYU 1:1-4,2:1-5a
Yohanes telah bersaksi tentang firman Allah dan tentang kesaksian yang diberikan oleh Yesus Kristus, yaitu segala sesuatu yang telah dilihatnya.
Yohanes menuliskan tentang jemaat di Efesus yang telah meninggalkan kasihmu mula-mula dan menasehati agar bertobat
MAZMUR 1:1-4,6
Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat Tuhan, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam.
LUKAS 18:35-43
Seorang buta di Yerikho berteriak kepada Yesus makin keras meskipun dia ditegor orang lain karena dia minta disembuhkan matanya yang buta.
RENUNGAN
Sungguh besar keyakinan iman orang buta yang mendengar Yesus akan tiba di Yerikho dan ia memanggil Yesus bahkan berteriak: "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!" (Lukas 18:38).
Orang buta ini hanya mendengar tentang Yesus dari orang lain namun ia percaya pada Yesus mampu sembuhkan dirinya.
Ada 3 hal bisa dipelajari dari orang buta ini tentang keyakinan imannya:
Pertama
Seberapa antusias mendengar tentang Yesus (=Firman Allah - Yohanes 1:1).
Lukas 18:36-37
Waktu orang itu mendengar orang banyak lewat, ia bertanya: "Apa itu?" Kata orang kepadanya: "Yesus orang Nazaret lewat."
Bagaimana dengan kita umat kristiani?
Satu hari ada 24 jam, dikurangi 8 jam tidur maka ada 16 jam beraktifitas.
Adakah waktu untuk mendengar tentang Yesus melalui Injil yang ditulis di Alkitab atau kitabsuci? jika ada, berapa menit? atau ada satu jam bahkan lebih, wow !
Seperti orang buta ini beraktifitas setiap hari yakni mengemis di pinggir jalan dan ia mau mendengar berita tentang Yesus bahkan bertanya tentang Yesus (Lukas 18:35-36).
Kedua
Seberapa dalam tingkat kebutuhan kita berrelasi dengan Tuhan
Lukas 18:38-39
Lalu ia berseru: "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!" Maka mereka, yang berjalan di depan, menegor dia supaya ia diam. Namun semakin keras ia berseru: "Anak Daud, kasihanilah aku!"
Tanyakan pada diri kita, benarkah kita tidak menyediakan waktu kita 16 jam sehari untuk berrelasi dengan Tuhan?
Jujurlah di hadapan Tuhan.
Jika belum, mari mulai saat ini sediakan waktu berrelasi dengan Tuhan.
Ada yang bertanya berapa lama ya?
Tergantung seberapa dalam kerinduan kita bersama dengan Tuhan namun Yesus katakan pada Petrus, paling tidak satu jam bersama denganNya.
Matius 26:40
Setelah itu Yesus kembali kepada murid-muridNya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus: "Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku?"
Ketiga
Seberapa dalam keyakinan iman kita menjadi iman yang teguh di dalam segala situasi dan kondisi hidup kita
Lukas 18:41-42
"Apa yang kaukehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Jawab orang itu: "Tuhan, supaya aku dapat melihat!" Lalu kata Yesus kepadanya: "Melihatlah engkau, imanmu telah menyelamatkan engkau!"
Jangan sampai iman kita dibiarkan saja tanpa diberi asupan gizi Firman Allah sebab jika tidak maka iman kita mati.
Matius 4:4
Yesus menjawab: "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah."
Kita tidak hanya menumbuhkan iman saja melainkan menjadikan iman kita teguh sekokoh batu karang yang mampu tahan terjangan air terus-menerus.
Gimana caranya iman kita kokoh?
Iman kokoh jikalah kita mendengar dan melakukan Firman Tuhan.
Matius 7:24-25
Setiap orang yang mendengar perkataanKu ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu. Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu.
Semoga setiap orang mengaku percaya kepada Yesus Kristus, tidak berhenti hanya sampai dibaptis saja atau hanya mendengar Firman Tuhan tetapi tidak melakukan Firman yang ia dengar.
Hendaklah iman kita semakin kokoh dan mampu mengalahkan setiap persoalan hidup; apakah itu pencobaan dari Iblis maupun ujian iman dari Tuhan.
Matius 17:20
Yesus berkata kepada mereka: "Karena kamu kurang percaya. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, — maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu.
Salam Kasih,
Surya Darma
renunganpdkk.blogspot.co.id
https://renunganhariankatolik.video.blog
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com