Selasa, 30 Mei 2017
A. BACAAN PERTAMA
KISAH 20:17-27
Paulus mengatakan dirinya bersih tidak
bersalah kepada siapapun dan tidak lalai memberitakan Injil.
Dan sekarang Paulus ke Yerusalem dan
tidak tahu apa yang akan terjadi pada dirinya dan ia tidak menghiraukan nyawa
sekalipun jika harus menanggungnya.
B. MAZMUR TANGGAPAN
MAZMUR 68:10-11,20-21
Mazmur ini menyatakan bahwa Allah telah
meluputkan dan menyelamatkan manusia dari maut.
C. BACAAN INJIL
YOHANES 17:1-11a
Dalam perjamuan malam terakhir Yesus
berdoa kepada Bapa di Sorga bahwa IA telah menyelesaikan pekerjaan dan telah
menyatakan nama Bapa kepada semua orang dan Bapa permuliakan Yesus.
Yesus juga mendoakan murid-muridNya
sebab mereka telah menerima diriNya dan percaya bahwa Yesus datang dari Bapa
yang mengutusNya.
RENUNGAN HARI INI
Yesus berdoa di perjamuan malam
terakhir sebelum kepergiannya ke Yerusalem untuk menuntaskan tugas yang
diberikan Bapa kepadaNya.
Yesus sangat mengasihi murid2-Nya
dengan mendoakan mereka agar Bapa menyertai dan memelihara mereka sebab begitu
banyak tantangan di dunia.
Demikian juga pada bacaan pertama
tentang saat terakhir Paulus telah menyelesaikan tugasnya beritakan Injil dan
ia pergi ke Yerusalem.
Paulus menuliskan keadaan dirinya di
saat terakhir dengan mengatakan :
2 Timotius 4:6-8
Mengenai diriku, darahku sudah mulai
dicurahkan sebagai persembahan dan saat kematianku sudah dekat. Aku telah
mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah
memelihara iman. Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan
dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hariNya; tetapi
bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang yang merindukan
kedatanganNya.
Tak mudah bagi kita mencontoh teladan
dari Paulus, apalagi dari Yesus; tetap setia sampai akhir hayat meskipun harus
menghadapi bahaya kehilangan nyawa dan mengalami penganiayaan.
Dalam hidup kita saat ini, tantangan
dan rintangannya masih termasuk ringan bila dibandinglan
penganiayaan/penyaliban.
Ibrani 12:3-4
Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun
menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diriNya dari pihak orang-orang
berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa. Dalam pergumulan
kamu melawan dosa kamu belum sampai mencucurkan darah.
Hendaknya kita juga menyelesaikan tugas
perutusan memberitakan Injil tentang Yesus Kristus sampai akhir seraya kita
menjaga kemurnian sikap hidup kita dan dengan segenap hati dan pikiran kita
tetap fokus pada Yesus yang telah mengorbankan diriNya bagi kita.
Ibrani 12:2
Marilah kita melakukannya dengan mata
yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman
kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul
salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah
kanan takhta Allah.
Memang banyak tantangan menghadang
dalam hidup kita tetapi hendaknya tidak mengendurkan semangat kita berjuang
sampai garis finish menyelesaikan tugas perutusan dan pelayanan kita.
Roma 12:11
Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor,
biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.
Semoga kita bertahan dan teguh sampai
kesudahan tetap setia menyelesaikan tugas kita membawa banyak orang agar datang
kepada Yesus dan hidup di dalam kasihNya.
Salam Kasih,
Surya Darma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com