Jumat,
29 November 2019
DANIEL
7:2-14
T.
DANIEL 3:75-81
LUKAS
21:29-33
Lukas
21:33
Langit
dan bumi akan berlalu, tetapi perkataanKu tidak akan berlalu
Perkataan
Yesus adalah Firman Tuhan (Yohanes 1:1-2) yang pasti digenapi dan tentu saja
tak ada satu perkataan Yesus yang sia-sia sebab ada kuasa di dalam setiap
perkataan Yesus.
Yesaya
55:11
demikianlah
firmanKu yang keluar dari mulutKu: ia tidak akan kembali kepadaKu dengan
sia-sia, tetapi ia akan melaksanakan apa yang Kukehendaki, dan akan berhasil
dalam apa yang Kusuruhkan kepadanya.
Banyak
orang lebih fokus menambah ilmu pengetahuan daripada mendengarkan Firman Tuhan
bagi dirinya.
Tidak
heran pengetahuan Firman Tuhan sedikit sekali bahkan ada yang tidak tahu sama
sekali sedangkan ilmu pengetahuan yang dikuasainya banyak, artinya banyak orang
pintar intelektualnya tapi imannya sangat dangkal sehingga akibatnya tidak tahu
kehendak Allah.
Sikap
hidupnya berorientasi pada prinsip dunia, merupakan standar dan pedoman baginya
menjalani hidup ini.
Dia
pikir lebih bijaksana dengan andalkan pengertian dan kemampuan diri sendiri
daripada mendengarkan Firman Tuhan.
Amsal
3:5
Percayalah
kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu
sendiri.
Keselamatan
baginya terletak pada hidup di dunia dan bukan di kehidupan nanti setelah ia
meninggalkan dunia ini.
Kebahagiaan
menurut ukuran dunia yang ia kejar agar mendapatkannya dan hal ini merupakan
keselamatan bagi dirinya.
1
Yohanes 2:15-16
Janganlah
kamu mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya. Jikalau orang mengasihi
dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada di dalam orang itu. Sebab semua yang ada
di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan
hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.
Apalagi
mengenai tanda2 akhir jaman, ia tidak peduli sebab fokusnya ada pada hidup di
dunia; bagaimana ia bisa nyaman tinggal di dunia ini.
Padahal
seharusnya, kita perhatikan sungguh-sungguh peringatan Yesus tentang kedatangan
Anak Manusia yang mengantarkan keselamatan kita terwujud yakni hidup kekal di
Sorga.
Apa
gunanya beroleh selamat di dunia ini dengan menikmati kesenangan duniawi
memuaskan hatinya tetapi ketika suatu hari nanti meninggalkan dunia ini dia
telah kehilangan keselamatan di Sorga.
Matius
16:26
Apa
gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah
yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?
Mengapa
demikian?
Karena
ia mengabaikan perkataan Yesus atau Firman Tuhan selama hidup di dunia sehingga
ia tidak menjalani hidup sesuai jalan kebenaran dan kehidupan yang Yesus telah
katakan (Yohanes 14:6).
Jangan
menyesal bila cuek tidak peduli akan perkataan Yesus tentang tanda2 akhir jaman
dan akhirnya ia kehilangan keselamatan hidup kekal di Sorga.
Mari
kita intropeksi diri; merenungkan, sampai sejauh mana kita menuruti perkataan
Yesus dan melakukan yang dikatakan Yesus.
Salam Kasih,
Surya Darma