Kamis, 11 Juli 2019
KEJADIAN 44:18-21,23-29,45:1-5
MAZMUR 105:16-21
MATIUS 10:7-15
Matius 10:7-8
Pergilah dan beritakanlah: Kerajaan Sorga sudah dekat. Sembuhkanlah
orang sakit; bangkitkanlah orang mati; tahirkanlah orang kusta; usirlah
setan-setan.
Kamu telah memperolehnya dengan Cuma-Cuma, karena itu berikanlah
pula dengan Cuma-Cuma.
Yesus menjelaskan hal-hal apa saja yang kita lakukan sebagai
murid-muridNya saat beritakan Kerajaan Sorga, yaotu:
1) sembuhkan orang sakit
2) bangkitkan orang mati (wow...)
3) tahirkan orang kusta
4) usirlah setan-setan
Kenapa Yesus membedakan sembuhkan orang sakit dan tahirkan orang
kusta? Ini menarik diperhatikan.
Orang sakit masih berada di keluarganya sedangkan orang kusta di
jaman Yesus tidak boleh berada bersama keluarganya dan dikucilkan tidak boleh
bergaul dengan orang lain yang tidak ada sakit kusta.
Artinya orang kusta adalah orang yang tersisihkan yang
diperlakukan tidak adil oleh keluarganya dan masyarakat.
Lalu kita diingatkan bahwa kita telah menerima secara cuma-cuma
maka kita harus memberikan cuma-cuma kepada orang lain (Matius 10:8b).
Apa yang kita terima dengan cuma-cuma dan tidak disebutkan
secara jelas tetapi kita bisa menafsirkan bahwa kita telah menerima Kerajaan
Sorga.
Telah dijelaskan sebelumnya bahwa Kerajaan Sorga/Kerajaan Allah
menurut rasul Paulus adalah:
Roma 14:17
Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi
soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.
Artinya kita telah menerima:
1) kebenaran Allah
2) damai sejahtera
3) Roh Kudus
Orang yang menerima kebenaran Allah akan membangun relasi dengan
Allah.
Mazmur 84:11
Sebab lebih baik satu hari di pelataranMu dari pada seribu hari
di tempat lain; lebih baik berdiri di ambang pintu rumah Allahku dari pada diam
di kemah-kemah orang fasik.
Orang yang membangun relasi dengan Tuhan akan menjalani hidup di
dalam kebenaran Allah
Mazmur 119:105
FirmanMu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.
Orang tersebut akan menjaga kekudusan dirinya sebab ia tahu Roh
Kudus atau Roh Allah tinggal di dalam dirinya.
1 Korintus 6:19
Tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus
yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, — dan
bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?
Dengan demikian hidupnya mengalami hidup damai sejahtera bersama
Tuhan.
Yohanes 14:26-27
Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam
namaKu, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan
mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu. Damai sejahtera
Kutinggalkan bagimu. Damai sejahteraKu Kuberikan kepadamu, dan apa yang
Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah
dan gentar hatimu.
Karena itu alangkah naifnya jika telah menerima kebenaran, damai
sejahtera, dan Roh Kudus tetapi tidak rela bagikan secara cuma-cuma kepada
orang lain.
Engkau menerima kebenaran Allah tetapi memberitakan kebenaran
Allah kepada orang untuk tujuan kepentingan diri dan kemuliaan diri
sendiri.
Engkau yang mengalami damai sejahtera dalam hidupmu dari Tuhan
tetapi tidak mau membagikan damai sejahtera kepada orang lain secara
cuma-cuma.
Engkau yang telah menerima Roh Kudus di dalam dirimu tetapi
memanfaatkan karunia-karunia Roh Kudus unttuk tujuan yang mencemarkan kekudusan
dirimu.
Jauhkanlah semua itu dari hidupmu !!!
Berikanlah secara cuma-cuma kepada orang lain.
Ketika mewartakan kebenaran Firman maka ajarkanlah semuanya
kepada orang lain dan bagikan pengetahuan Firman secara cuma-cuma agar mereka
yang mendengarkan Firman bertumbuh iman sehingga mereka mau hidup di dalam
kebenaran Tuhan.
Misalnya:
Bagikan diktat, makalah, power-point yang berisikan bahan
pengajaran tentang kebenaran Firman Tuhan sebab ada yang mengklaim ini miliknya
dan tidak mau share/bagikan kepada orang lain padahal ia dapatkan gratis hikmat
Tuhan ketika ia menyusun diktat, makalah, power-point.
Ketika beritakan Firman Tuhan tidak usah khawatir akan
penghidupanmu sebab Tuhan memelihara hidupmu sehingga engkau sukarela
membagikan pengajaran tentang kebenaran Tuhan.
Ingatlah Yesus menasehati murid2Nya:
Matius 10:9-10
Janganlah kamu membawa emas atau perak atau tembaga dalam ikat
pinggangmu. Janganlah kamu membawa bekal dalam perjalanan, janganlah kamu
membawa baju dua helai, kasut atau tongkat, sebab seorang pekerja patut
mendapat upahnya.
Ingatlah juga nasehat Rasul Paulus:
2 Timotius 2:3-4
Ikutlah menderita sebagai seorang prajurit yang baik dari
Kristus Yesus. Seorang prajurit yang sedang berjuang tidak memusingkan dirinya
dengan soal-soal penghidupannya, supaya dengan demikian ia berkenan kepada
komandannya.
Selanjutnya,
Hal lain yang menjadi perhatian kita sebagai murid-murid Yesus
adalah kita tidak perlu khawatir atau takut ketika sedang melakukan tugas
memberitakan Injil (termasuk tugas pelayanan).
Yesus telah perlengkapi setiap umat kristiani dengan KuasaNya.
Markus 16:17-18
Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka
akan mengusir setan-setan demi namaKu, mereka akan berbicara dalam
bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun
mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan
meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.
Apalagi bagi kita yang terpanggil dan terpilih sebagai pekerja
Tuhan sebab Yesus berjanji akan menyertai kita.
Matius 28:20
Ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan
kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir
zaman.
Kalau begitu, tunggu apalagi !!!
Mari kita laksanakan perintah Yesus:
Pergilah dan beritakanlah: Kerajaan Sorga sudah dekat (Matius
10:7).
Salam Kasih,
Surya Darma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com