JUMAT,
18 SEPTEMBER 2020
1
KORINTUS 15:12-20
Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu.
Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu.
MAZMUR
17:1,6-8,15
Aku berseru kepadaMu, karena Engkau menjawab aku, ya Allah; sendengkanlah telingaMu kepadaku, dengarkanlah perkataanku.
Tunjukkanlah kasih setiaMu yang ajaib, ya Engkau, yang menyelamatkan orang-orang yang berlindung pada tangan kananMu terhadap pemberontak.
Aku berseru kepadaMu, karena Engkau menjawab aku, ya Allah; sendengkanlah telingaMu kepadaku, dengarkanlah perkataanku.
Tunjukkanlah kasih setiaMu yang ajaib, ya Engkau, yang menyelamatkan orang-orang yang berlindung pada tangan kananMu terhadap pemberontak.
LUKAS
8:1-3
Yesus mmmberitakan Injil Kerajaan Allah dan diikuti beberapa perempuan yang melayani rombongan.
Yesus mmmberitakan Injil Kerajaan Allah dan diikuti beberapa perempuan yang melayani rombongan.
RENUNGAN
Bacaan
Injil hari ini mengisahkan tentang beberapa perempuan mengikuti Yesus dengan
mengambil pelayanan masing2 yang dapat mereka lakukan.
Ada
yang menyumbang dana untuk biaya keperluan pelayanan dan pewartaan Injil yang
Yesus lakukan.
Lukas
8:2-3
dan
juga beberapa orang perempuan yang telah disembuhkan dari roh-roh jahat atau
berbagai penyakit, yaitu Maria yang disebut Magdalena, yang telah dibebaskan
dari tujuh roh jahat, Yohana isteri Khuza bendahara Herodes, Susana dan banyak
perempuan lain. Perempuan-perempuan ini melayani rombongan itu dengan kekayaan
mereka.
Melakukan
pelayanan terutama dalam bidang rohani merupakan bagian hidup dari seorang
kristiani.
Kita
tidak dapat hidup hanya memikirkan kepentingan diri sendiri tetapi hendaknya
peduli terhadap orang-orang disekitar kita dan orang lain yang membutuhkan
uluran tangan kasih kita.
Filipi
2:4
Janganlah
tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan
orang lain juga.
Kita
bisa mencontoh perempuan tersebut dengan kesungguhan hati terlibat dalam
pelayanan rohani dan demikian juga dalam hal pewartaan Injil hendaknya kita
melaksanakan perintah Yesus.
Matius
28:19-20
Pergilah,
jadikanlah semua bangsa muridKu dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak
dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah
Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai
kepada akhir zaman.
Jangan
lagi berdalih bahwa pewartaan Injil itu adalah tugas rohaniwan; pastor,
pendeta, pengInjil, pokok e bukan tugas dirinya padahal sangat jelas itu
perintah Yesus ditujukan kepada setiap orang yang mengaku percaya kepada
Yesus.
Yang
kita wartakan atau beritakan adalah tentang Yesus Kristus Sang Juruselamat yang
menebus kita dari alam maut akibat dosa dan menyelamatkan kita dengan
memberikan kehidupan kekal.
Yohanes
3:16
Karena
begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan
AnakNya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa,
melainkan beroleh hidup yang kekal.
Rasul
Paulus bahkan berani mengatakan:
1
Korintus 9:16
Karena
jika aku memberitakan Injil, aku tidak mempunyai alasan untuk memegahkan
diri. Sebab itu adalah keharusan bagiku. Celakalah aku, jika aku tidak
memberitakan Injil.
Bagaimana
dengan kita?
Masihkah
tidak peduli dengan panggilan tugas mewartakan Injil dan pelayanan rohani
seperti yang dilakukan Yesus selama berada di dunia ini?
Atau
mungkin anda merasa lebih benar pendapat anda bahwa bukan tugas anda
memberitakan Injil dan pelayanan rohani.
Yesus
saja memberitakan Injil dan juga pelayanan rohani dengan memberi makan ribuan
orang dan menyembuhkan sakit penyakit serta mengusir roh jahat.
Apakah
anda lebih benar daripada Yesus dalam hal tugas pemberitaan Injil dan tugas
pelayanan rohani?
Salam Kasih,
Surya Darma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com