Kamis, 9 November 2017
A. BACAAN PERTAMA
YEHEZKIEL 47:1-2,8-9,12
Yehezkiel dibawa malaikat Tuhan ke
pintu Bait Suci dan aku melihat air mengalir dari Bait Suci, kemana saja air
mengalir, semua yang ada disana hidup.
B. MAZMUR TANGGAPAN
MAZMUR 46:2-3,5-6,8-9
Allah itu tempat perlindungan dan
kekuatan sebagai penolong dalam kesesakan.
C. BACAAN INJIL
YOHANES 2:13-22
Yesus mengusir pedagang lembu, kambing
dan penukar uang di Bait Suci Yerusalem.
Orang-orang Yahudi menantang Yesus
untuk membuktikan bahwa Bait Suci adalah rumah BapaNya.
Yesus berkata : rombak Bait Allah ini
dan dalam tiga hari Aku akan mendirikannya kembali. Padahal yang dimaksud Bait
Allah adalah tubuhNya sendiri.
RENUNGAN HARI INI
Sungguh luarbiasa Anugerah Allah yang
berkenan bersemayam di dalam diri kita yang beriman percaya kepada Yesus.
Mereka (= orang Yahudi) yang hidup di
masa sebelum Yesus meski beribadah kepada Allah di Sinagoge atau Bait Allah
atau Bait Suci, bahkan di jaman Musa dan sebelumnya beribadah di Kemah Suci
sebab masa itu Allah berdiam disitu.
Allah begitu jauh dari umatNya sebab
berada pembatas di ruang Maha Kudus di Bait Allah.
Namun di jaman Yesus dan setelahnya,
Allah bersemayam di dalam diri kita atau dengan katalain bait Allah ada di
dalam diri kita.
1 Korintus 3:16
Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah
bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?
Bahkan setiap orang percaya kepada
Yesus Kristus diberi Anugerah menjadi anak-anak Allah.
Yohanes 1:12
Semua orang yang menerimaNya diberiNya
kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam
namaNya.
Galatia 4:6-7
Dan karena kamu adalah anak, maka Allah
telah menyuruh Roh AnakNya ke dalam hati kita, yang berseru: "ya Abba, ya
Bapa!" Jadi kamu bukan lagi hamba, melainkan anak; jikalau kamu anak,
maka kamu juga adalah ahli-ahli waris, oleh Allah.
Makin lengkap sudah, Anugerah Allah
melimpah bagi kita yang percaya kepada Yesus Kristus.
Jika sebelumnya, orang beriman tidak
dapat langsung berjumpa dengan Allah tetapi lewat perantaraan Imam tetapi saat
ini kita bisa langsung berjumpa dengan Allah lewat saat teduh atau
kotemplasi.
Dengan membangun relasi intim dengan
Allah lewat doa dan saat teduh maka kita bisa menghampiri dan bersujud kepada
Allah.
1 Yohanes 3:21
Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau
hati kita tidak menuduh kita, maka kita mempunyai keberanian percaya untuk
mendekati Allah.
JADI,
Jagalah hati kita dan jagalah kekudusan
tubuh kita
sebab Allah berdiam di dalam diri kita.
Amsal 4:23
Jagalah hatimu dengan segala
kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.
Pikiran kita penuhi dengan Firman Allah
supaya kita sungguh mengenal Allah sehingga kesadaran kita mengubah tujuan
hidup kita di dunia sejalan dengan kehendak Allah.
Roma 10:8
"Firman itu dekat kepadamu, yakni
di dalam mulutmu dan di dalam hatimu." Itulah firman iman, yang kami
beritakan.
Dengan hati dan pikiran kita berpusat
pada Kristus maka kita akan menjaga tubuh dan jiwa karena kita tahu Roh Allah
berkenan tinggal di dalam diri kita.
Salam Kasih,
Surya Darma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com