Kamis, 19 April 2018
KISAH 8:26-40
MAZMUR 66:8-9,16-17,20
YOHANES 6:44-51
Yohanes 6:50-51a
Inilah roti yang turun dari sorga:
Barangsiapa makan dari padanya, ia tidak akan mati.
Akulah roti hidup yang telah turun dari
sorga. Jikalau seorang makan dari roti ini, ia akan hidup selama-lamanya
Sekali lagi wow ... Amazing Grace
!!!
Sampai sejelas itu Yesus katakan bahwa
barangsiapa (=setiap orang) makan roti yang turun dari sorga maka ia tidak akan
mati tetapi akan hidup selama-lamanya.
Anehnya, masih banyak orang yang tidak
percaya Yesus adalah roti hidup yang turun dari sorga; sejak jaman Yesus hingga
sekarang ini.
Mengapa demikian?
Menurut rasul Paulus dalam suratnya kepada
jemaat di Roma, mengatakan:
Roma 3:23
Karena semua orang telah berbuat
dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah.
Dosa menghalangi orang untuk datang
mendekat kepada Tuhan Allah.
Adam dan Hawa menyembunyikan diri dari
Tuhan Allah setelah berbuat dosa.
Kejadian 3:8
Ketika mereka mendengar bunyi langkah
Tuhan Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah
manusia dan isterinya itu terhadap Tuhan Allah di antara pohon-pohonan dalam
taman.
Lalu Tuhan Allah berinisiatif memanggil
Adam dan Hawa.
Kejadian 3:9
Tuhan Allah memanggil manusia itu dan
berfirman kepadanya: "Di manakah engkau?"
Jadi, inilah yang dimaksud Yoh 6:44
yang mengatakan bahwa manusia tidak dapat atau lebih tepatnya tidak mau datang
kepada Yesus jika tidak ditarik atau dipanggil oleh Bapa.
Yohanes 6:44
Tidak ada seorangpun yang dapat datang
kepadaKu, jikalau ia tidak ditarik oleh Bapa yang mengutus Aku, dan ia
akan Kubangkitkan pada akhir zaman.
Ayat 44 ini mesti diartikan dengan hati
terbuka sebab bisa saja diartikan Bapa memilih/memanggil orang tertentu dan ada
orang yang tidak dipanggil oleh Bapa
Padahal tidak demikian sebab ayat 45
dikatakan bahwa semua orang dipanggil dan diajar oleh Allah menurut kitab
nabi-nabi (baca Yesaya 54:13).
Yohanes 6:45
Ada tertulis dalam kitab nabi-nabi: Dan
mereka semua akan diajar oleh Allah.
Dan setiap orang, yang telah
mendengar dan menerima pengajaran dari Bapa, datang kepadaKu.
Artinya orang yang menjawab panggilan
Bapa, mau percaya kepada Yesus.
Contohnya adalah :
Kisah 8:27
Lalu berangkatlah Filipus. Adalah
seorang Etiopia, seorang sida-sida, pembesar dan kepala perbendaharaan Sri
Kandake, ratu negeri Etiopia, yang pergi ke Yerusalem untuk beribadah.
Seorang sida-sida ini dengan rendah
hati mengakui bahwa dirinya minta dibimbing untuk memahami Firman Tuhan dan
setelah ia mendengarkan penjelasan dari Filipus maka ia percaya kepada
Yesus.
Kisah 8:36-37
Mereka melanjutkan perjalanan mereka,
dan tiba di suatu tempat yang ada air. Lalu kata sida-sida itu: "Lihat, di
situ ada air; apakah halangannya, jika aku dibaptis?" [Sahut Filipus:
"Jika tuan percaya dengan segenap hati, boleh." Jawabnya: "Aku
percaya, bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah."]
Selanjutnya,
Yesus katakan bahwa diriNya roti hidup
dan barangsiapa makan roti hidup maka ia beroleh hidup kekal (ayat
47-48).
Manna yang turun dari sorga adalah
berkat jasmani yang diberikan Tuhan kepada bangsa Israel sebagai makanan selama
di padang gurun (ayat 49).
Kita lihat disini perbedaan antara
manna dengan roti hidup.
Manna bersifat sementara karena manna
adalah berkat jasmani dari Allah.
Sama halnya kita meminta berkat Tuhan
berupa uang atau rejeki buat kebutuhan tubuh jasmani kita.
Roti Hidup adalah diri Yesus sendiri
atau dengan katalain roti hidup adalah sumber berkat di dalam diri Yesus.
Ayat 46 Yesus menjelaskan siapa
diriNya
Hal itu tidak berarti, bahwa ada orang
yang telah melihat Bapa. Hanya Dia yang datang dari Allah, Dialah yang telah
melihat Bapa.
Bangsa Israel makan manna itu mati
tetapi orang yang makan roti hidup itu tidak akan mati melainkan hidup kekal
selama-lamanya.
Artinya :
Kita hendaknya tidak fokus pada berkat
Tuhan tetapi fokuslah pada Yesus Sang pemberi berkat.
Sebagian umat kristiani tujuannya mau
dibaptis untuk mendapatkan berkat Tuhan dan ini terlihat dari sikap mereka
tidak mau mengenal lebih dalam diri Yesus; membangun relasi intim dengan Yesus,
membaca dan merenungkan Firman Tuhan tertulis di kitabsuci.
Karena tidak tekun mendalami kitabsuci
sehingga tidak tahu bahwa ada begitu banyak Firman Tuhan yang menjanjikan
kehidupan kekal asalkan kita hidup di dalam kebenaran Tuhan.
Untuk mengetahui kebenaran Tuhan, yach
sangat jelas tertulis di kitabsuci meski bisa juga dari Tradisi yang memuat
ajaran para rasul sebab kitabsuci ditulis beberapa puluh tahun setelah Yesus
bangkit dan naik ke sorga
Yohanes 21:25
Masih banyak hal-hal lain lagi yang diperbuat
oleh Yesus, tetapi jikalau semuanya itu harus dituliskan satu per satu, maka
agaknya dunia ini tidak dapat memuat semua kitab yang harus ditulis itu
Dikatakan bahwa setiap orang yang
percaya kepada Yesus adalah roti hidup akan beroleh kehidupan kekal.
Kita kudu mesti menomorsatukan Yesus
diatas segala kepentingan kita di dunia ini sebab di dalam Yesus ada jaminan
keselamatan dan kehidupan kekal.
Banyak orang lebih mementingkan uang,
harta dunia, jabatan dan kuasa dunia, kesenangan dan kebahagiaan dunia, segala
sesuatu dari dunia ini atau lebih mementingkan beroleh berkat Tuhan tetapi
tidak mau hidup bersama Yesus.
Yesus tidak diikut-sertakan dalam hidup
sehari-hari sebab Yesus hanya diperlukan sebagai sinterklas yang membagikan
berkat dan diperlukan sebagai satpam yang melindungi harta bendanya dan juga
diperlukan sebagai petugas pemadam kebakaran untuk memadamkan nyala api yang
timbul akibat kecerobohan.
Bertobatlah sebelum terlambat.
Makanlah roti hidup dari sorga dan
bukan roti dari dunia. Hiduplah di dalam Yesus.
Salam Kasih,
Surya Darma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com