KAMIS,
27 AGUSTUS 2020
1
KORINTUS 1:1-9
Sebab
di dalam Dia kamu telah menjadi kaya dalam segala hal: dalam segala macam
perkataan dan segala macam pengetahuan, sesuai dengan kesaksian tentang
Kristus, yang telah diteguhkan di antara kamu.
MAZMUR
145:2-7
Setiap
hari aku hendak memuji Engkau, dan hendak memuliakan namaMu untuk seterusnya
dan selamanya.
Besarlah
Tuhan dan sangat terpuji, dan kebesaranNya tidak terduga.
MATIUS
24:42-51
Yesus
memakai perumpamaan tentang hamba jahat dan hamba setia untuk menjelaskan
kesiapan menjelang hari kedatangan Anak Manusia (=Yesus).
RENUNGAN
Hari-hari
semakin jahat dimana dunia ini dipenuhi oleh berbagai jenis kejahatan sehingga
kita tidak habis pikir, hati nurani sepertinya tidak ada lagi sebab tertutup
oleh keinginan memuaskan hawa nafsu.
Sering
terjadi kebaikan dibalas dengan kejahatan karena konflik kepentingan diri
meracuni hati seseorang merencanakan perbuatan merugikan orang lain.
Seperti
terjadi pada seorang hamba yang jahat yang merencanakan akan memukul hamba lain
dan bermabuk-mabukan bila tuannya tidak datang.
Matius
24:48-49
Akan
tetapi apabila hamba itu jahat dan berkata di dalam hatinya: Tuanku tidak
datang-datang, lalu ia mulai memukul hamba-hamba lain, dan makan minum
bersama-sama pemabuk-pemabuk
Hamba
yang jahat ini adalah gambaran sikap hidup orang yang mengutamakan uang dan
harta dunia yang ingin dia dapatkan di saat mengerjakan sesuatu pekerjaan,
kemudian menghamburkan uang untuk pesta pora.
Firman
Tuhan mengingatkan bahwa:
Lukas
21:34
Jagalah
dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta pora dan kemabukan serta
kepentingan-kepentingan duniawi dan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba
jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat.
Sampai
sekarang masih banyak orang tidak peduli tentang hari kiamat atau
hari kedatangan Yesus kedua-kali ke dunia yang mengadili perbuatan kita
manusia.
Matius
24,42,44
Karena
itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang. Sebab
itu, hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang
tidak kamu duga.
Padahal
Yesus menghendaki kita adalah hamba yang setia dan bijaksana.
Ada
tiga hal dikemukan Yesus untuk menjadi hamba setia dan bijaksana:
Pertama
Bermurah
hati melayani kepada sesama
Matius
24:45
"Siapakah
hamba yang setia dan bijaksana, yang diangkat oleh tuannya atas orang-orangnya
untuk memberikan mereka makanan pada waktunya?
Kedua
Tekun
melakukan tugas/perintah Allah
Matius
24:46
Berbahagialah
hamba, yang didapati tuannya melakukan tugasnya itu, ketika tuannya itu
datang.
Ketiga
Bertanggung-jawab
menggembalakan umat yang dipercayakan kepadanya
Matius
24:47
Aku
berkata kepadamu: Sesungguhnya tuannya itu akan mengangkat dia menjadi
pengawas segala miliknya.
Salam Kasih,
Surya Darma
1 komentar:
Mks...atas renungan slm persaudaraaan
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com