YESUS MENGUSIR ORANG KERASUKAN SETAN

Selasa, 4 September 2018 

1 Korintus 2:10b-16 

MAZMUR 145:8-14 

LUKAS 4:31-37 

Lukas 4:33-34 

Di dalam rumah ibadat itu ada seorang yang kerasukan setan dan ia berteriak dengan suara keras: "Hai Engkau, Yesus orang Nazaret, apa urusan-Mu dengan kami? Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah." 

Bacaan Injil Lukas hari ini, dapat kita ketahui bahwa pengajaran yang disertai dengan Urapan (ayat 18) mendatangkan Kuasa Tuhan yang menghancurkan roh jahat/setan. 

Lukas 4:36 

Semua orang takjub, lalu berkata seorang kepada yang lain, katanya: "Alangkah hebatnya perkataan ini! Sebab dengan penuh wibawa dan kuasa Ia memberi perintah kepada roh-roh jahat dan merekapun keluar." 

Sesungguhnya setelah kita percaya kepada Yesus sebagai Allah Putera Sang Penebus Juru Selamat manusia maka seharusnya kita merindukan akan Hadirat Tuhan yang menjamah roh kita. 

Kita ber-relasi dengan Roh Tuhan dalam persekutuan yang intim dan mendorong kita mau berbuat yang menyenangkan hatiNya. 

Tuhan tahu batas kemampuan kita, dan IA mengurapi kita dengan Kuasa untuk memperlengkapi kita "melawan" kuasa kegelapan dari Iblis. 

Kisah 1:8 

Kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi. 

Sayangnya, 

Masih banyak orang beriman yang ragu-ragu dan takut menerima urapan Roh Kudus, yang adalah Roh Tuhan sendiri, oleh karena tidak tahu akan kebenaran bahwa Yesus mengutus Roh Kudus menyertai kita (Yohanes 16:12-15). 

Iblis gentar dan takut kepada kita yang telah diurapi kuasa Roh Kudus tetapi Iblis akan menghalangi kita menerima Kuasa Tuhan, dengan berbagai cara diantaranya membisikkan kata-kata dusta bahwa itu bukan Roh Kudus seraya menakut-nakuti jika kita menerima urapan Roh Kudus yang powerfull tersebut. 

Daud adalah orang yang mengetahui betul pentingnya urapan Roh Kudus yang penuh kuasa sehingga Daud tidak mau sampai Roh Tuhan itu meninggalkannya. 

Mazmur 51:13 

Janganlah membuang aku dari hadapan-Mu, dan janganlah mengambil roh-Mu yang kudus dari padaku! 

Kita harus mengerti kebenaran firman supaya kita tidak tersesat dan disesatkan oleh Iblis yang sejak semula mau membinasakan kita (Yohanes 19:10a). 

Rasul Paulus mengatakan ada manusia duniawi dan manusia rohani; manusia duniawi mengutamakan segala sesuatu yang berasal dari dunia ini sedangkan manusia rohani mementingkan segala sesuatu yang bersifat rohani. 

1 Korintus 2:14 

Manusia duniawi tidak menerima apa yang berasal dari Roh Allah, karena hal itu baginya adalah suatu kebodohan; dan ia tidak dapat memahaminya, sebab hal itu hanya dapat dinilai secara rohani. 

Orang beriman yang mementingkan keduniawian tidak dapat mengerti bahwa hidup dalam kuasa Tuhan yang penuh Urapan adalah hal pokok yang sangat berguna bagi diri kita untuk menangkis setiap siasat si jahat yang melontarkan panah-panah api yang hendak membinasakan kita. 

MAKNA RENUNGAN HARI INI 

Musuh kita adalah Iblis (Efesus 6:12) dan kita harus lawan Iblis (Yakobus 4:7). 

Sebaliknya manusia kerapkali tidak takut kepada Allah, buktinya lihat saja sebagian orang hidup dalam pemuasan nafsu dan tidak takut mati karena tidak percaya akan adanya neraka! padahal ada neraka. 

Matius 25:30 

Campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi. 

Meskipun Tuhan itu maha pengampun tetapi kita tak boleh hidup semaunya tanpa peduli pada hal-hal kerohanian sebab akan mencelakakan diri kita. 

Memang Tuhan itu panjang sabar. 

Mazmur 145:8-9 

Tuhan itu pengasih dan penyayang, panjang sabar dan besar kasih setia-Nya. Tuhan itu baik kepada semua orang, dan penuh rahmat terhadap segala yang dijadikan-Nya. 

Namun Tuhan juga sebagai Hakim Agung yang akan mengadili kita. 

Yohanes 8:16 

Jikalau Aku menghakimi, maka penghakiman-Ku itu benar, sebab Aku tidak seorang diri, tetapi Aku bersama dengan Dia yang mengutus Aku. 

Semoga sepanjang hari ini,ditengah kesibukan, kita selalu waspada pada tipu daya Iblis yang mengintai mau merasuki pikiran dan jiwa kita agar kita menjauhi Roh Tuhan yang penuh kuasa yang selama ini membentengi diri kita. 

Salam Kasih, 

Surya Darma 

renunganpdkk.blogspot.co.id