Sabtu, 4 Mei 2019
KISAH 6:1-7
MAZMUR 33:1-2,4-5,18-19
YOHANES 6:16-21
Bacaan Injil Yohanes hari ini tentang Yesus
berjalan diatas air, murid-murid Yesus ketakutan.
Yohanes 6:19
Sesudah mereka memdayung kira-kira dua tiga mil jauhnya,
mereka melihat Yesus berjalan diatas air mendekati perahu itu. maka
ketakutanlah mereka.
Padahal mereka menyaksikan mukjizat 5 roti 2 ikan dilakukan
Yesus memberi makan buat lebih dari 5000 orang dan tersisa 12 bakul (ayat
13).
Injil Matius menjelaskan bahwa Yesus menegor murid-muridNya
yang masih tidak mengerti dan kurang percaya kepadaNya meskipun
sudah sering melihat mukjizat Yesus.
Matius 14:31
Yesus berkata : "hai orang yang kurang percaya mengapa
engkau bimbang."
Seringkali kita bersikap seperti mereka dan pernah berulangkali
menyaksikan dan mengalami mukjizat Tuhan, tetapi ketika datang persoalan
hidup berikutnya, kita tidak yakin apakah Tuhan menolong kita.
Kita pernah menerima pertolongan Tuhan spektakuler
seharusnya tetap percaya kepada Tuhan pasti sanggup menolong di persoalan
hidup berikutnya.
Bagaimana pertolongan Tuhan yang bukan spektakuler? apakah
meremehkan pertolongan non spektakuler?
Kenapa yach cenderung kurang percaya melihat mukjizat yang
dilihat langsung, apalagi hanya mendengar dari orang lain, bawaannya
curiga : jangan-jangan...?
Banyak orang beriman, masih sulit mempercayakan hidupnya
secara total kepada Tuhan. percaya kepada Tuhan sih percaya tapi.... lebih
cepat percaya ada hantu, ada setan lho disana atau disitu ada orang pinter lho
bisa bikin usaha maju hal-hal supranatural yang negatif mudah dipercayai.
Apa yang terjadi pada murid-murid Yesus yang mengira Yesus
berjalan diatas air itu adalah hantu, menurut Injil
Matius 14:26 dan di-ayat berikutnya Yesus mengajak Petrus keluar
dari perahu dan berjalan menuju ke Yesus meski awalnya Petrus berani
melangkah namun ketika ada tiupan angin menerpanya membuat
Petrus menjadi takut kembali. (Matius 14:28-30).
Pesan yang hendak disampaikan pada bacaan Injil hari
ini supaya kita tetap percaya kepada Yesus dengan segenap hati bukan
percaya sebagian saja tetapi secara total kita kudu percaya kepada Tuhan
Yesus.
Kita hebdaknya percaya 100% kepada Yesus, artinya kita
menyerahkan kendali hidup kita hanya kepada Yesus.
Bila belum paham, mohon ditambahkan iman percaya kita
supaya hikmat Tuhan membuka cakrawala pikiran dan hati kita sehingga iman
kita semakin teguh dan taat mempercayai Tuhan seutuhnya didalam hidup
kita.
Salam Kasih,
Surya Darma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com