KAMIS, 25 JANUARI 2018
KISAH 22:3-16
MAZMUR 9:1-22
MARKUS 16:15-18
Markus 16:15
Yesus berkata kepada mereka:
"Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada
segala makhluk".
Ada yang berdalih bahwa perintah Yesus hanya ditujukan pada
ke-11 muridNya (=para Rasul) untuk memberitakan Injil.
Tidak salah bila kita umat kristiani di jaman sekarang ini tidak
memberitakan Injil sebab kita adalah penganut dan pengikut ajaran dari para
Rasul tentang Yesus Kristus.
Bahkan bukan tugas kita umat kristiani untuk pelayanan rohani
sebab menurut Rasul Paulus; tugas pelayanan rohani dilakukan oleh para rasul,
para nabi, pemberita2 Injil, para gembala, para pengajar; berarti umat
kristiani tidak perlu lagi beritakan Injil maupun tugas pelayanan rohani.
Efesus 4:11-12
Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi,
baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi
pembangunan tubuh Kristus.
Tidak heran kenyataannya sedikit sekali umat kristiani, terlebih
umat katolik yang memberitakan Injil.
Benarkah pandangan yang mengatakan bahwa bukan tugas kita
sebagai umat kristiani untuk beritakan Injil atau terlibat dalam pelayanan
rohani?
Mari kita mengupas bacaan Injil hari ini dari Markus
16:15-18.
Ayat 14 : Yesus menampakan diri di hadapan ke-11 muridNya dan
pada ayat 15 Yesus memberikan perintah kepada ke-11 muridNya untuk beritakan
Injil.
Perhatikan dan cermati ayat 17-18 :
Tanda-tanda yang menyertai orang-orang percaya kepada
Yesus.
Ke-5 tanda tersebut menunjukkan bahwa setiap orang percaya pada
Yesus atau dengan katalain setiap umat kristiani mengerjakan tugas pelayanan
rohani.
Ketika orang yang dilayani disembuhkan Tuhan lewat pelayanan
kita maka orang tersebut akan berterima-kasih kepada kita sehingga ia melihat
kita orang baik dan akan bertanya tentang diri kita.
Setelah ia tahu bahwa kita pengikut Yesus karena beriman kepada
Yesus.
Tuhan pasti bekerja menggerakan hati orang ini mencontoh sikap
hidup kita dan biasanya mereka percaya pada Yesus dan bersedia dibaptis.
Roma 8:28
Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala
sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi
mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
Meskipun kita tidak berkhotbah untuk memberitakan Injil tetapi
sikap hidup dan kebaikan kita menolong kesusahan orang lain akan menggerakan
hati mereka untuk mencontoh kita.
Sebagaimana halnya kitapun berusaha berbuat seperti dilakukan
oleh orang yang kita kagumi.
Ada berbagai cara memberitakan Injil selain melalui perbuatan
baik yaitu dengan cara mengajar seperti Yesus untuk menyampaikan kabar sukacita
bahwa Tuhan Allah mengasihi manusia.
Yakinlah, Tuhan Allah pasti membantu pelayanan yang sedang kita
kerjakan; apalagi Yesus sudah katakan bahwa setiap orang percaya kepadaNya akan
menerima kuasa dariNya untuk menyembuhkan sakit penyakit dan mengusir dan
membebaskan orang dari kuasa roh jahat atau setan.
Rasul Paulus mengatakan bahwa dirinya harus memberitakan Injil
sebab jika ia tidak melakukannya, ia akan celaka.
1 Korintus 9:16
Karena jika aku memberitakan Injil, aku tidak mempunyai alasan
untuk memegahkan diri. Sebab itu adalah keharusan bagiku. Celakalah
aku, jika aku tidak memberitakan Injil.
Segala sesuatu bila dilakukan dengan setulus hati maka tidak
akan menjadi beban kesulitan bagi orang yang mau memberitakan Injil maupun
pelayanan.
Persoalannya terletak pada keputusan kita; apakah mau melakukan
pelayanan atau tidak, mau beritakan Injil atau tidak, mau berbuat kasih atau
tidak?
Bagaimana dengan anda?
Bersediakah memberitakan Injil?
Semoga hati anda tersentuh melihat realita bahwa masih banyak
orang yang tidak tahu ada kabar sukacita Injil dimana Yesus Kristus mengasihi
orang orang yang sakit dan yang berdosa supaya mereka datang kepadaNya dan
bertobat supaya mengalami kasihNya.
Salam Kasih,
Surya Darma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com