YESAYA 49:8-15
MAZMUR 145:8-9,13-14,17-18
YOHANES 5:17-30
Bacaan Injil Yohanes hari ini, Yesus menyatakan diriNya,
memberikan kesaksian tentang diriNya.
Ada 3 hal pokok yang mesti kita perhatikan, yaitu :
Hal Pertama
Yesus mengatakan bahwa Bapa sangat mengasihiNya dan segala yang Ia lakukan atas kehendak Bapa.
Bapa yang mengerjakan semuanya ....
Yohanes 5:19
Maka Yesus menjawab mereka, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau tidak Ia melihat Bapa mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak.
Hal Kedua
Yesus mengatakan bahwa Bapa menyerahkan penghakiman seluruhnya kepada Yesus.
Yohanes 5:22-23
Bapa tidak menghakimi siapapun, melainkan telah menyerahkan penghakiman itu seluruhnya kepada Anak, supaya semua orang menghormati Anak sama seperti mereka menghormati Bapa. Barangsiapa tidak menghormati Anak, ia juga tidak menghormati Bapa, yang mengutus Dia.
Yohanes 5:30
Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku.
Hal Ketiga
Yesus meminta agar semua orang percaya kepadaNya, dengan demikian semua orang memperoleh kehidupan kekal.
Yohanes 5:24
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.
Sudah sangar jelas yach,
apa yang disampaikan Yesus mengenai siapa diriNya . . . sayangnya, tidak semua orang mau percaya kepada Yesus dan tidak semua orang mau mendengarkan perkataan Yesus.
sungguh ironi bagi orang yang katanya percaya kepada Yesus tetapi tidak mau mendengarkan perkataan Yesus. lho koq bisa begitu yach ? perlu dipertanyakan kepada orang tersebut : kamu percaya kepada Yesus dalam hal apa? kenapa kamu tidak mau mendengarkan perkataan Yesus padahal kamu percaya kepada Yesus?
jika seorang beriman tidak hati-hati,
jangan-jangan ia termasuk bilangan orang yang percaya kepada Yesus tetapi emoh / enggan / tidak mau mendengarkan perkataan Yesus melainkan maunya Yesus yang mendengarkan perkataannya dan keinginannya . . . seringkali tanpa disadari berlaku sikap seperti anak kecil yang maunya dituruti semua keinginannya.
Jika tidak dituruti, akan ngambek dan mengatakan bahwa Tuhan tidak sayang kepada dirinya ... tidak hanya ngambek, malah menangis dan menjerit kepada Tuhan dan mencari perhatian Tuhan agar mengasihaninya dan mau mengabulkan permintaannya.
Ketiga hal diatas sebaiknya mendapat perhatian supaya dengan kesungguhan hati mau menyerahkan seluruh hidup ini hanya kedalam tangan Tuhan sebab Dia-lah penguasa hidup kita.
Janganlah menengok ke hal-hal lain diluar Yesus, hendaknya kita menjadi anak-anak Allah yang patuh dan taat kepada Allah sehingga kita menjalani kehidupan ini seturut dengan kehendak Allah. dan juga kita melakukan semua yang Allah kehendaki agar kita melakukan apa yang diperintahkanNya kepada diri kita masing2.
Amsal 3:3-4
Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh hatimu, maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan dalam pandangan Allah serta manusia.
Salam Kasih,
Surya Darma
renunganpdkk.blogspot.co.id
https://renunganhariankatolik.video.blog
Yesus mengatakan bahwa Bapa sangat mengasihiNya dan segala yang Ia lakukan atas kehendak Bapa.
Bapa yang mengerjakan semuanya ....
Yohanes 5:19
Maka Yesus menjawab mereka, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau tidak Ia melihat Bapa mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak.
Hal Kedua
Yesus mengatakan bahwa Bapa menyerahkan penghakiman seluruhnya kepada Yesus.
Yohanes 5:22-23
Bapa tidak menghakimi siapapun, melainkan telah menyerahkan penghakiman itu seluruhnya kepada Anak, supaya semua orang menghormati Anak sama seperti mereka menghormati Bapa. Barangsiapa tidak menghormati Anak, ia juga tidak menghormati Bapa, yang mengutus Dia.
Yohanes 5:30
Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku.
Hal Ketiga
Yesus meminta agar semua orang percaya kepadaNya, dengan demikian semua orang memperoleh kehidupan kekal.
Yohanes 5:24
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.
Sudah sangar jelas yach,
apa yang disampaikan Yesus mengenai siapa diriNya . . . sayangnya, tidak semua orang mau percaya kepada Yesus dan tidak semua orang mau mendengarkan perkataan Yesus.
sungguh ironi bagi orang yang katanya percaya kepada Yesus tetapi tidak mau mendengarkan perkataan Yesus. lho koq bisa begitu yach ? perlu dipertanyakan kepada orang tersebut : kamu percaya kepada Yesus dalam hal apa? kenapa kamu tidak mau mendengarkan perkataan Yesus padahal kamu percaya kepada Yesus?
jika seorang beriman tidak hati-hati,
jangan-jangan ia termasuk bilangan orang yang percaya kepada Yesus tetapi emoh / enggan / tidak mau mendengarkan perkataan Yesus melainkan maunya Yesus yang mendengarkan perkataannya dan keinginannya . . . seringkali tanpa disadari berlaku sikap seperti anak kecil yang maunya dituruti semua keinginannya.
Jika tidak dituruti, akan ngambek dan mengatakan bahwa Tuhan tidak sayang kepada dirinya ... tidak hanya ngambek, malah menangis dan menjerit kepada Tuhan dan mencari perhatian Tuhan agar mengasihaninya dan mau mengabulkan permintaannya.
Ketiga hal diatas sebaiknya mendapat perhatian supaya dengan kesungguhan hati mau menyerahkan seluruh hidup ini hanya kedalam tangan Tuhan sebab Dia-lah penguasa hidup kita.
Janganlah menengok ke hal-hal lain diluar Yesus, hendaknya kita menjadi anak-anak Allah yang patuh dan taat kepada Allah sehingga kita menjalani kehidupan ini seturut dengan kehendak Allah. dan juga kita melakukan semua yang Allah kehendaki agar kita melakukan apa yang diperintahkanNya kepada diri kita masing2.
Amsal 3:3-4
Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh hatimu, maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan dalam pandangan Allah serta manusia.
Salam Kasih,
Surya Darma
renunganpdkk.blogspot.co.id
https://renunganhariankatolik.video.blog
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com