Jumat, 18 April 2014

MAKNA PASKAH BAGIKU










Alkitab (PL+DE dan PB) ditulis oleh banyak orang yang di-inspirasikan oleh Roh Kudus, sungguh sangat mengagumkan karena didalamnya memuat kesaksian-kesaksian nyata yang ternyata sangat relevan dengan situasi kehidupan manusia dari jaman ke jaman hingga sekarang dan pasti untuk selama-lamanya.

Apa yang dialami Yesus di Minggu palma disambut meriah masyarakat Yahudi di Yerusalem hingga akhirnya Yesus "dikhianati" dihina oleh mereka yang semula mengelu-elukan Yesus!

Kini ribuan tahun kemudian ternyata masih terjadi kejadian serupa !

Ketika banyak orang berharap kepada seseorang namun kenyataannya tak sesuai dengan yang diharapkan maka berbagai tindakan, cibiran, hinaan akan diterima oleh orang tersebut.

saat engkau sukses; karir dan bisnis, namamu menjulang tinggi dipuji oleh banyak orang, justru mesti waspada sebab disaat lain ketika engkau tidak bisa memenuhi harapan dari orang yang memuji-mu maka sebaliknya engkau akan ditinggalkan mereka bahkan tak sedikit akan menghinamu

Menurut saya ada 3 hal yang bisa kita pelajari dari Yesus di pekan sunyi ini.

A. PERASAAN SUNYI SEPI / KESEPIAN

Dalam hidup ini ada suatu masa dimana kita merasakan kesendirian dan berharap ditemani oleh orang terdekat dengan kita.

Matius 26:37-38
Yesus membawa Petrus dan kedua anak Zebedeus serta-Nya. Maka mulailah Ia merasa sedih dan gentar, lalu kata-Nya kepada mereka: "Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah dengan Aku."

Pada dasarnya kita ini manusia butuh didampingi seseorang yang bersedia memaklumi keadaan diri kita, apalagi sedang merasa kesendirian.

sangat menusuk menyakitkan hati saat-saat mengalami kesendirian.
yah... terasa sangat sunyi sepi tiada seorangpun peduli pada dirimu.

ketika orang lain disapa, disanjung, mereka tertawa terbahak-bahak dihadapanmu sedangkan engkau tidak disapa, dicuekin, bahkan bisa jadi kehadiranmu ditolak mereka karena engkau tidak bisa berbaur dengan gaya hidup mereka, dsbnya.

Perasaan kesendirian atau kesepian bergolak di hati kita pada umumnya disaat kita mengalami berbagai penolakan, tidak diperhatikan, tidak dicintai, dicuekin, dan sebagainya.

Sebagian orang tidak mampu atasi perasaan kesendirian...biasanya sikap mereka cenderung menarik diri dan semakin tidak mau membaur bahkan mulai terbiasa menyendiri.

Orang lain yang tidak memahaminya cenderung tak peduli bahkan makin dicuekin, masa bodoh emangnya gue pikirin, itu mah urusan elo sendiri.

Sedikit nasehat bagi mereka yang mengalami kesepian, kesendirian :

DATANGLAH KEPADA YESUS !
Yesus pernah mengalaminya, sangat memahami bagaimana merasakan kesendirian ...

tumpahkan segala perasaanmu
menangislah ... hanya kepada Yesus
mengadulah ... hanya kepada Yesus
berharaplah ... hanya kepada Yesus

Jangan pernah :
menangis dihadapan orang lain
mengadu kepada orang lain
berharap kepada orang lain

B. MENERIMA DIRI SENDIRI

Yesus menerima keadaan diriNYA bahwa selama hidup di dunia ini akan diperlakukan tidak adil dan akan di salibkan oleh orang lain.

demikian hendaknya kita menyadari bahwa hidup di dunia ini akan alami segala perlakuan tidak adil dari orang lain dan akan memanggul salib kita masing-masing.

Itu sebabnya, datang kepada Yesus akan mengubah konsep hidup kita menjadi serupa karakter Yesus.

Apa itu karakter Yesus?
bacalah Injil dan mintalah Roh Kudus menerangi pikiran kita agar hati kita menjadi tenang dan hidup kita damai

C. PAHAMI TUJUAN HIDUP DIDUNIA

Jujur saja, pada bagian ini tak banyak orang mau setia pada tujuan hidup di dunia ini.
bukan tidak tahu apa tujuan hidup ini melainkan tidak bersedia melakukan apa yang menjadi panggilan hidup yang telah Tuhan tetapkan pada diri kita masing-masing.

Kalau belum bisa menerima dirinya sendiri, bagaimana bisa melakukan apa yang menjadi tujuan hidupnya.

manusia cenderung maunya sendiri
tujuan hidup dirinya, dia yang mau tentukan sendiri.
sering terjadi konflik dengan tujuan hidup yang Tuhan tetapkan.
tidak sedikit yang menolak karena membandingkan dengan orang lain.

cobalah dengarkan apa yang Tuhan mau kita kerjakan dalam hidup ini !
dengarkan hati nuranimu dan minta peneguhan Tuhan.

KESIMPULAN

Belajarlah dari Yesus :
1. KarakterNya
2. Setia pada panggilan hidupNya

dengan demikian, kita bisa menerima apapun keadaan diri kita sebab kita tahu dan mau melakukan panggilan hidup yang Tuhan tentukan pada masing-masing pribadi kita.

Tak perlu membandingkan keadaan diri kita dengan keadaan orang lain tetapi fokus dan taat melaksanakan panggilan hidup kita.

Segala perasaan kesendirian/kesepian jangan menjadi penghalang untuk menyelesaikan tujuan hidup didunia.

Ya Yesus,
Kami memaknai Paskah dengan meneladani sikap hidupMu menjadi sikap hidup kami selama berkelana di dunia ini dan berikan kepada kami sumber kekuatanMu tatkala kami harus menghadapi penyaliban diri kami supaya kami juga mengalami kemenangan melalui kebangkitan bersamaMu. Amin

Filipi 3:10
Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya,

Semoga kita sampai pada tujuan hidup kita dan beroleh hidup kekal bersama Yesus selamanya. Amin