Senin, 09 Januari 2017

LANDASAN IMAN KRISTIANI








Senin, 9 Januari 2017 

A. BACAAN PERTAMA 
YESAYA 42:1-4,6-7 

Yesaya menyampaikan nubuat tentang kedatangan Hamba Tuhan yang akan menyelamatkan umat manusia. 

Pertama 
Gambaran Hamba Tuhan pilihan Allah 

Yesaya 42:1-4 
Lihat, itu hambaKu yang Kupegang, orang pilihanKu, yang kepadanya Aku berkenan. Aku telah menaruh RohKu ke atasnya, supaya ia menyatakan hukum kepada bangsa-bangsa. Ia tidak akan berteriak atau menyaringkan suara atau memperdengarkan suaranya di jalan. Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskannya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkannya, tetapi dengan setia ia akan menyatakan hukum. Ia sendiri tidak akan menjadi pudar dan tidak akan patah terkulai, sampai ia menegakkan hukum di bumi; segala pulau mengharapkan pengajarannya. 

Kedua 
Tugas perutusan Hamba Tuhan 

Yesaya 42:6-7 
Aku ini, Tuhan, telah memanggil engkau untuk maksud penyelamatan, telah memegang tanganmu; Aku telah membentuk engkau dan memberi engkau menjadi perjanjian bagi umat manusia, menjadi terang untuk bangsa-bangsa, untuk membuka mata yang buta, untuk mengeluarkan orang hukuman dari tempat tahanan dan mengeluarkan orang-orang yang duduk dalam gelap dari rumah penjara. 

B. BACAAN KEDUA 
KISAH 10:34-38 

Petrus mendapatkan penglihatan saat sedang berdoa (Kisah 10:9-19) dan beliau merenungkan apa maksudnya, kemudian berjumpa dengan Kornelius, seorang perwira pasukan Italia di kota Kaisera, yang mendapat penglihatan Malaikat Allah (Kisah 10:1-8). 

Kedua penglihatan ini akhirnya Petrus mengerti bahwa Injil Yesus Kristus juga ditujukan kepada bangsa lain selain kepada bangsa Israel. 

Kisah 10:34-36 
Lalu mulailah Petrus berbicara, katanya: "Sesungguhnya aku telah mengerti, bahwa Allah tidak membedakan orang. Setiap orang dari bangsa manapun yang takut akan Dia dan yang mengamalkan kebenaran berkenan kepadaNya. Itulah firman yang Ia suruh sampaikan kepada orang-orang Israel, yaitu firman yang memberitakan damai sejahtera oleh Yesus Kristus, yang adalah Tuhan dari semua orang. 

C. MAZMUR TANGGAPAN 
MAZMUR 29:1-4, 9b-10 

Daud memuji Kebesaran Tuhan dengan bermazmur tentang kedahsyatanNya 

Mazmur 29:1-2 
Mazmur Daud. Kepada Tuhan, hai penghuni sorgawi, kepada Tuhan sajalah kemuliaan dan kekuatan! Berilah kepada Tuhan kemuliaan namaNya, sujudlah kepada Tuhan dengan berhiaskan kekudusan! 

D. BACAAN INJIL 
MATIUS 3:13-17 

Pertama 
Yesus dibaptis oleh Yohanes untuk menggenapi seluruh kehendak Allah 

Matius 3:13-15 
Maka datanglah Yesus dari Galilea ke Yordan kepada Yohanes untuk dibaptis olehnya. Tetapi Yohanes mencegah Dia, katanya: "Akulah yang perlu dibaptis olehMu, dan Engkau yang datang kepadaku?" Lalu Yesus menjawab, kataNya kepadanya: "Biarlah hal itu terjadi, karena demikianlah sepatutnya kita menggenapkan seluruh kehendak Allah." Dan Yohanespun menurutiNya. 

Kedua 
Yesus di deklarasikan sebagai Anak Allah sesudah di baptis 

Matius 3:16-17 
Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu juga langit terbuka dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atasNya, lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan: "Inilah AnakKu yang Kukasihi, kepadaNyalah Aku berkenan." 


RENUNGAN HARI INI 

Nubuat nabi Yesaya digenapi di dalam diri Yesus dan dinyatakan Roh Allah pada saat Yesus dibaptis sebagai Anak Allah yang dikasihiNya. 

Tugas perutusan Yesus adalah untuk menyelamatkan seluruh umat manusia, dimulai dari bangsa Israel. 

Hal ini baru disadari Petrus setelah mendengarkan kesaksian Kornelius seorang perwira yang bukan bangsa Israel dan juga dari penglihatan Petrus. 

Apa maknanya yang kita renungkan? 

Iman percaya kita kepada Yesus Kristus hendaknya tetap teguh selamanya dan tidak tergoyahkan oleh apapun juga atau oleh situasi kondisi hidup kita. 

Justu seharusnya menjadi pedoman yang menuntun jalan kehidupan kita sehari-hari sehingga kita aenantiasa bersandar dan mempercayakan seluruh hidup kita di dalam Yesus Kristus. 

Seringkali orang bosan membaca isi renungan dan dinasehati dengan firman Tuhan karena sudah merasa tahu dan tidak perlu dijelaskan berulangkali

Namun cobalah intropeksi diri tatkala badai persoalan menghantam hidupmu; pertanyaannya adalah dimana segala pengetahuan iman percayamu yang menjadi pegangan bagimu melawan dan mengatasi kemelut hidupmu? 

Bila dirimu tenang dan tidak khawatir berarti engkau telah menggunakan iman percayamu untuk mengatasi segala masalah hidupmu. 

Seringkali umat beriman goyah imannya bila masalah keuangan, sakit penyakit, relasi keluarga berantakan ternyata tak kunjung mendapatkan pertolongan Tuhan dan mulailah litani permohonan terus-menerus mendesak Tuhan segera turun-tangan menyelesaikannya. 

Itulah fenomena yang mewarnai iman percaya kepada Yesus Kristus yang akan teruji sampai sejauh mana kekuatan imannya pada saat badai masalah hidup bertubi-tubi menerjang kehidupannya. 

Itu sebabnya firman Tuhan berkata : 

Roma 12:12 
Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa! 

Yohanes 15:5 
Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa

Sesungguhnya sangat sederhana dan tidak sulit mengenal kebenaran firman Tuhan untuk mengetahui kehendak dan perintah Tuhan Allah jika saja kita mau merenungkan dan memaknai firmanNya yang tertulis di dalam Alkitab. 

Ulangan 30:11,14 
Sebab perintah ini, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, tidaklah terlalu sukar bagimu dan tidak pula terlalu jauh. Tetapi firman ini sangat dekat kepadamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu, untuk dilakukan. 

Anehnya dunia ini semakin hari semakin kacau dimana banyak umat manusia yang hidup serba kekurangan dan hidup menderita sehingga seolah-olah Tuhan Allah membiarkan semua ini terjadi padahal semua itu disebabkan manusia tidak mau mengenal firman Tuhan dan tidak mau hidup di dalam Tuhan. 

BAGAIMANA DENGAN ANDA? 

Bagi anda yang hidup berkelimpahan harta dunia, Ingatlah harta tersebut tidak dapat dibawa serta saat meninggalkan dunia ini. 

1 Timotius 6:17 
Peringatkanlah kepada orang-orang kaya di dunia ini agar mereka jangan tinggi hati dan jangan berharap pada sesuatu yang tak tentu seperti kekayaan, melainkan pada Allah yang dalam kekayaanNya memberikan kepada kita segala sesuatu untuk dinikmati

Bagi anda yang hidup serba kekurangan dan dalam penderitaan, ingatlah dan gunakan imanmu agar engkau tetap berharap dan tetap yakin kepada Tuhan yang akan menyingkapkan semuanya itu menjadi sukacita di dalam hidupmu. 

Mazmur 30:12  
Aku yang meratap telah Kauubah menjadi orang yang menari-nari
kain kabungku telah Kaubuka, pinggangku Kauikat dengan sukacita. 


Salam Kasih, 
Surya Darma 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com