Senin, 04 Juni 2018

AIR SUSU DIBALAS AIR TUBA







Senin, 4 Juni 2018 

2 PETRUS 1:1-7 
MAZMUR 91:1-2,14-16 
MARKUS 12:1-12

Markus 12:12 
Lalu mereka berusaha untuk menangkap Yesus, karena mereka tahu, bahwa merekalah yang dimaksudkanNya dengan perumpamaan itu. Tetapi mereka takut kepada orang banyak, jadi mereka pergi dan membiarkan Dia. 

Imam-imam kepala, ahli Taurat, tua-tua Yahudi setelah bertanya darimana asal kuasa Yesus melakukan mukjizat maka sekarang mereka merasa tersinggung dan berusaha menangkap Yesus karena mengatakan perumpamaan tentang penggarap kebun anggur membunuh hamba dan putera pemilik kebun anggur ditujukan kepada diri mereka. 

Memang begitulah sifat orang jahat yang pikirannya dibutakan oleh keinginan untuk berbuat jahat pada orang lain, selalu saja mencari gara-gara untuk menyudutkan dan mempersalahkan orang tersebut. 

Mereka iri hati melihat kehebatan Yesus yang luarbiasa melakukan mukjizat dan seharusnya mereka mengakui tanda-tanda Mesias terlihat jelas pada Yesus. 

Yang mereka pikirkan adalah kepentingan mereka sebagai pemuka agama Yahudi merasa terusik tersaingi oleh kepopuleran Yesus di kalangan masyarakat. 

Hal seperti ini sampai sekarang masih terlihat di berbagai bidang kehidupan; termasuk juga di bidang kerohanian yang tak luput dari fokus kepentingan pribadi sehingga melakukan tindakan jahat pada seseorang yang menjadi saingannya. 

Semoga anda yang terlibat pelayanan rohani dijauhi oleh sifat iri hati melihat rekan sepelayanan lebih terkenal daripada yang anda kerjakan. 

Dalam pelayanan rohani, bila ada iri hati diantara sesama rekan pelayanan maka pelayanan itu ternodai dan tidak akan berhasil karena Tuhan tidak berkenan. 

2 Timotius 2:23-24 
Hindarilah soal-soal yang dicari-cari, yang bodoh dan tidak layak. Engkau tahu bahwa soal-soal itu menimbulkan pertengkaran, sedangkan seorang hamba Tuhan tidak boleh bertengkar, tetapi harus ramah terhadap semua orang. 

Perbuatan mereka, imam-imam kepala, ahli Taurat, tua-tua Yahudi seharusnya menjadi panutan malah menjadi batu sandungan bagi orang lain yang mau datang kepada Tuhan. 

Mereka seperti penggarap kebun anggur yang menyalahgunakan kepercayaan tuan pemilik kebun anggur untuk kepentingan diri sendiri, bahkan bertindak jahat ingin menguasai seluruh kebun anggur dengan membunuh hamba dan putera dari pemilik kebun anggur. 

Ibaratnya seperti kata peribahasa berikut ini yaitu : air susu dibalas air tuba, yang artinya membalas kebaikan dengan berbuat jahat. 

Penggarap tersebut diterima bekerja seharusnya berterima-kasih kepada tuan pemilik kebun anggur karena mendapat penghasilan gaji untuk biaya hidupnya. 

Akan tetapi keserakahan menguasai diri mereka sehingga ingin memiliki kebun anggur milik tuannya. 

Kitapun umat kristiani bisa berbuat seperti air susu dibalas air tuba jika kita mengkhianati Yesus atau kita sengaja mencuekin Yesus dengan tidak mau membangun relasi dengan Tuhan. 

Hidup kita telah ditebus oleh darah Yesus sehingga kita diselamatkan dari alam maut akibat kedosaan kita namun setelah dibaptis beroleh pengampunan dosa, lalu tinggalkan Yesus karena lebih tertarik kepada kesenangan dunia. 

2 Petrus 1:4 
Dengan jalan itu Ia telah menganugerahkan kepada kita janji-janji yang berharga dan yang sangat besar, supaya olehnya kamu boleh mengambil bagian dalam kodrat ilahi, dan luput dari hawa nafsu duniawi yang membinasakan dunia. 

Hendaklah kita tidak bersikap seperti penggarap kebun anggur atau imam kepala, ahli Taurat, orang farisi, tua-tua Yahudi melainkan kita menumbuhkan iman percaya kita kepada Yesus Kristus (baca 2 Petrus 1:5-8). 

2 Petrus 1:8 
Sebab apabila semuanya itu ada padamu dengan berlimpah-limpah, kamu akan dibuatnya menjadi giat dan berhasil dalam pengenalanmu akan Yesus Kristus, Tuhan kita. 

Kita kudu mesti mengenal Yesus Kristus supaya iman kita tidak mudah goyah oleh berbagai tipu muslihat Iblis yang sering memakai kesulitan hidup sebagai sarana untuk menjauhkan kita dari Yesus. 

Bukan hanya kesulitan hidup saja tetapi kesuksesan hidup bisa menjauhkan kita dari Yesus sehingga akibatnya kita tidak fokus lagi pada janji-janji Tuhan tetapi lebih fokus pada janji-janji Iblis. 

Marius 4:8-9 
Dan Iblis membawaNya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepadaNya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya, dan berkata kepadaNya: "Semua itu akan kuberikan kepadaMu, jika Engkau sujud menyembah aku." 

Semoga kita umat kristiani menjadi orang yang tahu berterima-kasih atas rahmat Anugerah Tuhan yang diberikan kepada kita dengan menundukkan diri hanya kepada Tuhan Allah saja. 


Salam Kasih, 
Surya Darma 

1 komentar:

Putry Amouy mengatakan...

JOIN NOW !!!
Dan Dapatkan Bonus yang menggiurkan dari dewalotto.club
Dengan Modal 20.000 anda dapat bermain banyak Games 1 ID
BURUAN DAFTAR!
dewa-lotto.name
dewa-lotto.cc
dewa-lotto.vip

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com