Jumat, 13 Oktober 2017

JAGALAH HATIMU












Jumat, 13 Oktober 2017 

A. BACAAN PERTAMA 
Yoel 1:13-15; 2:1-2 

Lilitkanlah kain kabung dan mengeluhlah, hai para imam; merataplah, hai para pelayan mezbah; masuklah, bermalamlah dengan memakai kain kabung, hai para pelayan Allahku, sebab sudah ditahan dari rumah Allahmu, korban sajian dan korban curahan. 

B. MAZMUR TANGGAPAN 
MAZMUR 9:2-3,6,8-9,16 

Tuhan menghakimi dunia dengan keadilan dan mengadili bangsa-bangsa dengan kebenaran. 

Demikianlah Tuhan adalah tempat perlindungan bagi orang yang terinjak, tempat perlindungan pada waktu kesesakan. 

C. BACAAN INJIL 
LUKAS 11:15-26 

Yesus menolak tuduhan bagi diriNya mengusir setan dengan kuasa Beelzebul penghulu setan melainkan dengan kuasa Allah yang menandakan Kerajaan Allah sudah datang kepadamu. 

Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku dan siapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai beraikan. 

Yesus mengatakan bahwa roh jahat akan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat bila didapatinya rumah itu bersih dan rapih teratur sehingga keadaan orang itu lebih buruk dari keadaan sebelum roh jahat keluar darinya. 

RENUNGAN HARI INI 

Banyak orang menginginkan hidupnya senang memiliki harta kekayaan dunia yang menurutnya dapat menjamin masa depan hidupnya sehingga menempuh segala cara untuk mendapatkan harta; diantaranya dengan memakai kuasa gelap yang adalah konco dekat setan. 

Mereka sadar akan resiko berhubungan dengan setan tetapi betapa besar minat memiliki harta yang buanyak sehingga tak kuasa membendung keinginannya. 

Jangan main-main dengan setan sebab sekali saja terikat dalam perjanjian darah dengan setan maka seumur hidup sulit lepas dari cengkeraman setan kecuali orang tersebut bertobat dan kembali pada Yesus maka diirnya dapat dibebaskan dari kuasa setan. 

Perlawanan membebaskan seseorang dari belenggu kuasa setan memerlukan peperangan rohani yang berat sebab tak semudah itu setan mau melepaskan orang yang berada dalam cengkramannya. 

Sebab berkali-kali setan akan terus datang ke orang tersebut meski suatu hari setan dapat diusir keluar namun jika orng tersebut tidak segera membenahi dan mengiatkan iman percayanya kepada Yesus maka tidak mustahil ia dirasuki lagi oleh setan-setan. 

Lukas 11:24-26 
Apabila roh jahat keluar dari manusia, iapun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian, dan karena ia tidak mendapatnya, ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu bersih tersapu dan rapih teratur. Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanya, dan mereka masuk dan berdiam di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari pada keadaannya semula. 

Kita hendaknya menjaga hati kita agar tetap bersih dari kotoran duniawi yang berlumuran hawa nafsu kedagingan. 

Pertanyaannya : bagaimana caranya? 

Pertama 
Terimalah segala sesuatu dalam hidup kita dengan ungkapan syukur

1 Tesalonika 5:18 
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. 

Kedua 
Percayalah Tuhan pasti mencukupkan kebutuhan pokok hidup asalkan kita mau menjalani hidup di dalam kebenaranNya 

Yohanes 15:7 
Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firmanKu tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. 

Ketiga 
Fokuslah pada tujuan hidup kita di dunia adalah menuju hidup kekal di Surga 

Roma 2:6-7 
Allah akan membalas setiap orang menurut perbuatannya, yaitu hidup kekal kepada mereka yang dengan tekun berbuat baik, mencari kemuliaan, kehormatan dan ketidakbinasaan. 

Ketiga hal ini sangat penting diperhatikan dan kita lakukan di dalam hidup kita agar hati kita tidak terpikat dan terpesona oleh godaan kesenangan duniawi. 

Hati bersih membuat pikiran kita menjadi bersih dan dampaknya perbuatan kita sesuai dengan kebenaran Tuhan. 

Untuk menjaga hati agar tetap bersih maka penuhilah hati dengan Firman Tuhan supaya mengalir air kehidupan dan belas kasih. 

Oleh sebab itu buanglah segala pikiran yang berpotensi mengotori hati kita dari segala perkara duniawi dan hendaknya tidak menyimpan di dalam hati kita. 

Kotoran duniawi itu bisa berupa : iri hati, dendam, kecewa, kepahitan, amarah, dll. 
(baca Galatia 5:19-21a). 

Ibrani 12:15 
Jagalah supaya jangan ada seorangpun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah, agar jangan tumbuh akar yang pahit yang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang. 

Apalagi bila memakai kuasa kegelapan untuk mendapatkan segala keinginan maka hati kita tidak hanya kotor tetapi menjadi rusak dan pikiran juga jadi kacau karena dikuasai pikiran duniawi yang jelas bertolakbelakang dengan pikiran Kristus. 

Kita hendaknya menjaga hati, pikiran, dan perasaan agar kita tidak tercemar oleh perbuatan dosa

Filipi 2:5 
Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus. 


Salam Kasih, 
Surya Darma 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com