Kamis, 22 Desember 2016

BERBAGI KECERIAAN







Rabu, 21 Desember 2016 

Ketika Elisabet mendengar salam Maria, melonjaklah anak yang di dalam rahimnya dan Elisabetpun penuh dengan Roh Kudus.  
           (Lukas 1:41)  

Kepedulian Maria terhadap saudaranya Elisabet sangat besar padahal Maria juga hamil dan melakukan perjalanan melewati pegunungan namun tidak mengurangi niatnya berkunjung. 

Lukas 1:39 
Beberapa waktu kemudian berangkatlah Maria dan langsung berjalan ke pegunungan menuju sebuah kota di Yehuda. 

Mungkin saja Maria ingin berbagi cerita tentang apa yang dialaminya dan juga ingin mendengar cerita Elisabet tentang mukjizat kehamilannya. 

Mereka berdua berbahagia menerima Anugerah Allah dan terlihat hubungan mereka sangat akrab. 

Di jaman sekarang ini hubungan antar saudara atau famili mengalami banyak hal yang menghambat sebab masing2 sibuk mencari duit dan urusan keluarga sehingga meski sama-sama tinggal satu kota saja jarang bertemu. 

Lebih sering berhubungan dengan mitra kerja/bisnis dan dengan teman daripada dengan saudara atau famili. 

Seharusnya hari Natal ini menjadi ajang pertemuan keluarga dan famili namun sayangnya seringkali tidak ada waktu untuk berkumpul. 

Lihat saja orang-orang lebih suka pergi berwisata ke kota lain atau keluar negeri sedangkan relasi keluarga dengan famili bukan prioritas utama, bahkan hal iman dan kerohanian kurang peduli. 

Natal seharusnya menjadi momen indah menjalin relasi lebih intim lagi dengan Tuhan Yesus dan menjalin kemesraan relasi keluarga, dengan famili, dengan teman dan sahabat. 

Masih beberapa hari lagi masa Advent ke-4 ini bagi kita untuk memulai bangun relasi dengan anggota keluarga supaya keceriaan dan sukacita mewarnai Natal tahun ini dan seterusnya menjadi suatu permulaan yang baik bagi keluarga kita. 

Tidak ada kata terlambat dan percayalah bahwa tidak ada sesuatu mustahil bagi Tuhan untuk memulihkan keluarga yang terpecah-belah dapat menyatu kembali. 

Lukas 1:37 
Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.

Elisabet yang usianya sudah tua saja bisa hamil oleh karena Tuhan bertindak maka sekali lagi : percayalah kepada Yesus Kristus asalkan engkau memohon kepadaNya dengan segenap hati. 

Paling tidak mengenakan hati bila ada keluarga yang tidak harmonis padahal kebahagiaan hidup di dunia ini berawal dari dalam keluarga. 

Lembutkan hatimu dan berdoalah agar keluargamu ceria dan bahagia sebab Tuhan Yesus senantiasa mau hadir di dalam keluargamu. 

Wahyu 3:20 
Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suaraKu dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku

REFLEKSI DIRI 

Apakah di dalam keluargaku Tuhan Yesus hadir karena aku mengundangNya dan apakah aku membagikan keceriaan kepada saudara/famili dan sahabatku serta kepada sesamaku? 

Salam Kasih, 
Surya Darma 

============= ☆☆☆ ============

Kalender Liturgi Katolik 
Pekan Khusus Adven 
Petrus Kanisius 
Warna Liturgi : Ungu 

Kidung 2:8-14 
Zepanya 3:14-18a 
Mazmur 33:2-3,11-12,20-21 
Lukas 1:39-45  
BcO : Yesaya 42:10-25 

============= ☆☆☆ ============

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com