Rabu, 14 Desember 2016

YAKINLAH KEPADA YESUS











Rabu, 14 Desember 2016 

Tidakkah kautahu, dan tidakkah kaudengar? Tuhan ialah Allah kekal yang menciptakan bumi dari ujung ke ujung
              (Yesaya 40:28a)

Sebagian orang tidak percaya bahwa Tuhan Allah adalah Sang Pencipta alam semesta ini? bahkan mengatakan Tuhan Allah itu tidak ada; entah mengapa mereka berpikiran seperti itu. 

Terkadang terjadi pada seseorang umat kristiani mengalami degradasi imannya sehingga ia mulai ragu-ragu; apakah Tuhan Allah itu ada sebab ia tidak dapat merasakan atau melihat bukti karya Tuhan di dalam kehidupannya. 

Situasi ini pernah dialami oleh Yohanes Pembaptis yang mulai mempertanyakan apakah Yesus adalah Mesias seperti yang dinubuatkan para nabi. 

Lukas 7:18-20 
Ketika Yohanes mendapat kabar tentang segala peristiwa itu dari murid-muridnya, ia memanggil dua orang dari antaranya dan menyuruh mereka bertanya kepada Tuhan: "Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan seorang lain?" Ketika kedua orang itu sampai kepada Yesus, mereka berkata: "Yohanes Pembaptis menyuruh kami bertanya kepadaMu: Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan seorang lain?" 

Yohanes berpikiran bahwa Mesias itu seperti raja Daud yang perkasa melawan bangsa kafir dan membangun kerajaan Israel yang disegani bangsa lain. 

Tatkala menyaksikan sepak-terjang dari Yesus yang bersahaja dan jauh dari gambaran seorang raja maka Yohanes Pembaptis mulai ragu-ragu pada Yesus. 

Demikian pula sebagian umat kristiani yang belum mengalami mikjizat Yesus untuk membebaskan kesulitan hidup yang mereka alami maka akan timbul keraguan beriman kepada Yesus. 

Biasanya hal ini disebabkan doa-doa mereka yang telah sekian lama belum dikabulkan padahal setiap hari berdoa sehingga mulanya bersemangat dan berpengharapan pada Yesus, kemudian menjadi tidak sabar menanti jawaban atas doa-doanya dan mulai kecewa atau tidak percaya lagi kepada Yesus. 

Jika saja mereka menekuni kebenaran firman Tuhan tertulis di Alkitab maka seharusnya mereka semakin mendekat dan bersandar kepada Tuhan sebab ada begitu banyak janji-janji Tuhan di Alkitab, diantaranya adalah : 

Yesaya 40:29,31 
Tuhan memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya. tetapi orang-orang yang menanti-nantikan Tuhan mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah. 

Yesaya 45:23 
Demi Aku sendiri Aku telah bersumpah, dari mulutKu telah keluar kebenaran, suatu firman yang tidak dapat ditarik kembali: dan semua orang akan bertekuk lutut di hadapanKu, dan akan bersumpah setia dalam segala bahasa. 

Selanjutnya, 

Yesus memberikan jawaban kepada Yohanes Pembaptis melalui kedua murid bahwa : 

Lukas 7:22 
Yesus menjawab mereka: "Pergilah, dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu lihat dan kamu dengar: Orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik. 

Jawaban Yesus tersebut sesuai dengan nubuat para nabi tentang Mesias yang akan datang. 

Yesaya 35:4-5 
Katakanlah kepada orang-orang yang tawar hati: "Kuatkanlah hati, janganlah takut! Lihatlah, Allahmu akan datang dengan pembalasan dan dengan ganjaran Allah. Ia sendiri datang menyelamatkan kamu!" Pada waktu itu mata orang-orang buta akan dicelikkan, dan telinga orang-orang tuli akan dibuka. 

Seringkali kitapun bersikap seperti yang ditunjukkan Yohanes Pembaptis sebab apa yang kita pikirkan berbeda dengan yang Tuhan Allah rencanakan untuk kita sehingga tidak sedikit diantara kita jadi kecewa dan mutung alias mengingkari iman percaya kepada Yesus. 

Lukas 7:23 
Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku. 

Oleh sebab itu hendaknya kita dengan tekun mendalami firman Tuhan di Alkitab agar supaya semakin mengerti kehendak Tuhan Allah sehingga keyakinan iman kita tidak tergoyahkan dalam segala situasi kehidupan kita. 

Nasehat ini mudah dimengerti asalkan kita mau menanggapinya dengan serius dan melakukannya. 

Seringkali orang berniat mendalami firman Tuhan namun tidak di follow-up sehingga tidak pernah bisa terwujud dan hanya terbatas niat saja tanpa action. 

Akibatnya imannya mudah tergoncang oleh persoalan hidup yang menghimpit dirinya dan tidak heran bila suatu saat akan berpaling dan meninggalkan iman percayanya kepada Yesus. 

Tekanan penderitaan hidup seringkali menjadi handicap atau tantangan berat mempertahankan keyakinan iman

Waspadalah dan berjaga-jagalah atas serangan fajar berupa tawar hati kepada Tuhan Allah yang disebabkan doa-doa dan pengharapannya tidak terpenuhi. 

Keyakinan iman akan tetap teguh bila pemahaman tentang Yesus Kristus semakin mendalam. 

Masa Adven ini adalah kesempatan berharga bagi kita untuk semakin dekat dengan Yesus Kristus asalkan relasi kita dijaga dan semakin intim bersamaNya. 


REFLEKSI DIRI 

Apakah keyakinan imanku kepada Yesus tetap teguh dan setia walaupun ada begitu banyak tekanan hidup yang coba menggerogoti imanku? 


Salam Kasih, 
Surya Darma 

============= ☆☆☆ ============

Kalender Liturgi Katolik 
PW St Yohanes dr Salib  
Warna Liturgi : Putih 

Yesaya 45:6b-8,18,21b-25 
Mazmur 85;9-14 
Lukas 7:19-23 
BcO : Mikha 5:1-8

============= ☆☆☆ ============

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com