Sabtu, 21 November 2015

KEBANGKITAN DAN HIDUP KEKAL










Renungan Harian 21 November 2015 
KEBANGKITAN DAN HIDUP KEKAL 
(Lukas 20:27-40) 

1 Makabe 6:1-13 
Mazmur 9:2-6,16b,19 


Saudara/i dalam Yesus Kristus, 

Injil Lukas hari ini mengenai pertanyaan orang Saduki kepada Yesus tentang kebangkitan orang mati. 

Lukas 20:27 
datanglah kepada Yesus beberapa orang Saduki, yang tidak mengakui adanya kebangkitan. 

mereka mempertanyakan ajaran Musa tentang seorang isteri yang ditinggal mati suaminya dan tidak mempunyai anak maka saudara suaminya wajib mengawininya agar mempunyai anak. 

Ulangan 25:5 
apabila orang-orang yang bersaudara tinggal bersama-sama dan seorang dari pada mereka mati dengan tidak meninggalkan anak laki-laki, maka janganlah isteri orang yang mati itu kawin dengan orang di luar lingkungan keluarganya; saudara suaminya haruslah menghampiri dia dan mengambil dia menjadi isterinya dan dengan demikian melakukan kewajiban perkawinan ipar. 

bagaimana jika sampai 7x kawin dengan suami dan saudara suaminya ternyata ia mati dan tidak mempunyai anak. 
(baca ayat 29-32) 

siapakah suaminya sesungguhnya?  
Lukas 20:33 
bagaimana sekarang dengan perempuan itu, siapakah di antara orang-orang itu yang menjadi suaminya pada hari kebangkitan? sebab ketujuhnya telah beristerikan dia.

yach, begitulah pada dasarnya orang yang tidak percaya akan macam-macam alasan untuk membenarkan keyakinan dirinya, seperti orang Saduki yang ajukan pertanyaan yang tidak lumrah. 

orang Saduki bukan hanya tidak percaya dan tidak mengakui adanya kebangkitan orang mati tetapi mereka tidak percaya adanya roh atau malaikat. 

Kisah 23:8 
sebab orang-orang Saduki mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan dan tidak ada malaikat atau roh, tetapi orang-orang Farisi mengakui kedua-duanya

Yesus itu sabar yach dan masih mau menjawab pertanyaan nyeleneh orang saduki, dengan mengatakan : 

oang2 dunia ini kawin dan dikawinkan, tetapi mereka yang dianggap layak untuk mendapat bagian dalam dunia yang lain itu dan dalam kebangkitan dari antara orang mati, tidak kawin dan tidak dikawinkan sebab mereka tidak dapat mati lagi; mereka sama seperti malaikat-malaikat dan mereka adalah anak-anak Allah, karena mereka telah dibangkitkan 
(Lukas 20:34-36). 

masih banyak orang takut mati karena mendengar cerita dan mengikuti tradisi leluhurnya padahal seharusnya ia baca kebenaran firman Tuhan. 

ada seorang bapak yang mau dibaptis secara Katolik karena anak-anaknya atau isterinya Katolik dengan tujuan agar berkumpul kembali dengan isteri/anak setelah ia meninggal dunia. 

ia sejak muda sembahyang di kelenteng dan rutin mengikuti ibadah tradisi dari leluhur namun karena istri dan anaknya katolik maka terpaksa ia mau dibaptis. 

kita lihat bahwa pemahaman tentang kebangkitan orang mati masih rancu karena bandel tidak mau baca Injil sehingga banyak hal yang ia tidak tahu kebenaran Tuhan. 

ada beberapa hal yang kita ketahui dari perkataan Yesus pada ayat 34-36 bahwa 

Pertama 
orang hidup di dunia itu kawin dan dikawinkan 

Lukas 20:34 
jawab Yesus kepada mereka: "orang-orang dunia ini kawin dan dikawinkan 

artinya 
kita hidup di dunia/bumi ini membentuk sebuah keluarga dan menjalankan fungsi sebagai anggota keluarga yaitu sebagai suami, istri, orangtua, anak, saudara/i, mertua, mantu, kakek, nenek, cucu dan keturunan selanjutnya. 

Kedua 
orang mati akan dipisahkan antara yang layak dan tidak layak mendapatkan bagian dalam dunia yang lain 

Lukas 20:35a 
mereka yang dianggap layak untuk mendapat bagian dalam dunia yang lain itu, tidak kawin dan tidak dikawinkan. 

artinya 
setiap orang mati akan diadili Tuhan sesuai dengan perbuatannya sewaktu ia hidup di dunia/bumi ini 

yang layak bagi Tuhan adalah orang mati yang semasa hidupnya menjalani hidup didalam kebenaran dan kehendak Tuhan 
mereka yang layak akan menerima hidup yang kekal di Sorga.  

Ketiga 
orang mati yang layak untuk mendapat bagian dalam kebangkitan

Lukas 20:35b 
mereka yang dianggap layak untuk mendapat bagian dalam kebangkitan dari antara orang mati, tidak kawin dan tidak dikawinkan. 

artinya 
orang mati dibangkitkan menjadi hidup selama-lamanya dan tidak akan mati. 

Lukas 20:36 
sebab mereka tidak dapat mati lagi; mereka sama seperti malaikat-malaikat dan mereka adalah anak-anak Allah, karena mereka telah dibangkitkan. 

JADi 

setelah mengetahui kebenaran firman Tuhan maka jelaslah bahwa orang mati di dunia/bumi ini adalah sementara sampai tiba saatnya Tuhan Yesus datang kembali untuk kedua kalinya yang akan mengadili orang yang masih hidup maupun yang sudah mati di dunia ini untuk menentukan layak atau tidak layak mendapatkan kebangkitan dan me dapatkan bagian hidup yang kekal selamanya ataukah mendapatkan kematian kekal selamanya. 

oleh sebab itu supaya tidak takut mati di dunia ini dan mengalami kematian kekal maka selagi masih hidup di dunia/bumi ini hendaknya kita menjalani hidup seturut kehendak Tuhan dan mengikuti jalan kebenaran dan jalan kehidupan yang Yesus Anugerahkan kepada kita dengan taat dan setia sampai mati di dunia ini supaya beroleh kebangkitan dan hidup kekal. 

REFLEKSI DIRI 

apakah aku percaya adanya kebangkitan diantara orang mati dan adanya kehidupan kekal setelah aku mati di dunia/bumi ini? 

sudahkah aku menjalani hidup sesuai kehendak Tuhan dengan taat dan setia? 


Salam Kasih, 
Surya Darma 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com