Sabtu, 19 September 2015

IMAN VS CINTA UANG











Renungan Harian 18 Sep 2015
IMAN vs CINTA UANG
( 1 Timotius 6:2c-12 )

Lukas 8:1-3
Mazmur 49:6-9,17,18-20

Saudara/i dalam Yesus Kristus,

Uang atau duit mendominasi kehidupan di planet bumi ini.
uang / duit digunakan untuk membiayai suatu kegiatan di
segala bidang termasuk untuk gereja dan pelayanan rohani.

Pelayanan Yesus juga didukung uang atau dana dari Yohana
Isteri bendahara Herodes.

Lukas 8:3
tidak lama sesudah itu Yesus berjalan berkeliling dari kota
ke kota dan dari desa ke desa memberitakan Injil Kerajaan
Allah. Kedua belas murid-Nya bersama-sama dengan Dia,
dan juga Yohana isteri Khuza bendahara Herodes, Susana
dan banyak perempuan lain. perempuan-perempuan ini
melayani rombongan itu dengan kekayaan mereka
.

uang itu seperti pisau,
bisa berguna untuk kebaikan tetapi juga untuk kejahatan
bergantung pada seseorang yang menguasai uang/pisau itu

Yohana menyumbang dana untuk membiaya keperluan
pelayanan Yesus, sebaliknya Yudas Iskariot ditunjuk sebagai
bendahara ternyata korupsi untuk kepentingan sendiri
bahkan demi uang, Yudas tega "menjual Yesus".

Yohanes 13:29
karena Yudas memegang kas ada yang menyangka, bahwa
Yesus menyuruh dia membeli apa-apa yang perlu untuk
perayaan itu, atau memberi apa-apa kepada orang miskin
.

korupsi di Indonesia sudah menggurita terstruktur dari
membentuk jaringan luas sehingga sulit diberantas.

korupsi adalah salah satu efek atau akibat dari cinta uang
yang dikuasai hawa nafsu uang yang menghambakan diri pada
mamon atau dewa uang.

1 Timotius 6:10
karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. sebab oleh
memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari
iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.

garis bawahi :
1). akar segala kejahatan
2). menyimpang dari iman
3). menyiksa dirinya

tidak perlu penjelasan detail tentang hal 1) dan hal 2) sebab
pasti sudah tahu dan ada yang pernah mengalaminya.

beberapa contoh : menyiksa diri karena cinta uang, yang
terkadang tidak disadari.

ada orang rela merendahkan dirinya bahkan menunjukkan
sifat "menjilat" mendekati orang kaya yang sukses demi
untuk mendapatkan uang; berupa dikasih order / proyek.

ada orang sampai "mengemis" dan menghambakan dirinya
kepada orang kaya demi duit sekalipun dirinya dihina

ada orang setia seperti "anjing" membela orang kaya yang
telah memberinya uang bahkan bersedia disuruh membunuh

dan masih banyak contoh lain yang menyiksa diri seseorang
menahan malu dan harga diri demi uang.

ke 3 contoh tersebut banyak terjadi dan dilakukan banyak
orang dengan dalih demi cari nafkah buat keluarga.

Uang menguasai diri orang yang menempatkan uang
diatas segalanya bahkan rela berbuat dosa demi uang.

mereka lebih takut tidak ada uang daripada takut kepada
Tuhan, ini fakta !

orang yang belum mengalami hidup baru didalam Tuhan
akan mudah dikuasai uang.

mengalami hidup didalam Tuhan jauh lebih tenteram
dan damai di hati sebab kita merasakan Kasih Tuhan yang
menyejukkan hati.

berulangkali diingatkan bahwa mengetahui dan memahami
kehendak Tuhan adalah jalan kehidupan yang menuntun kita
kepada jalan kebenaran Tuhan dan jalan kehidupan kekal.

cinta uang akan menyeret kita pada jalan kebenaran dunia
dan jalan kehidupan sementara yang menjauhkan kita dari
kehidupan kekal di Sorga.

setiap orang mengerti bahwa cinta uang itu tidak baik tapi
desakan keinginan kedagingan lebih kuat daripada imannya

lebih tragis lagi jika seorang beriman menyuarakan hal
kebenaran Tuhan tetapi dia sendiri tidak melakukannya
atau dia melakukannya untuk kepentingan diri sendiri.

cinta uang menguasai orang beriman lebih dashyat karena
Ia mampu membujuk dan mempengaruhi orang yang
kagum pada dirinya yang dikenal sebagai orang rohani

Jika tidak segera bertobat maka genaplah nas kitab suci
dibawah ini berlaku atas dirinya
Matius 7:21
bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan,
Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia
yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.


dia pikir sudah berbuat baik tetapi perbuatan baiknya demi
kepentingan dirinya dan hal ini tidak berkenan bagi Tuhan !

semua kejahatan bersumber dari cinta uang, oleh sebab itu
sadarilah bahwa kita tidak membawa apa-apa saat datang
ke dunia ini dan juga tidak bisa
membawa duit / harta dunia
saat meninggalkan dunia ini.

1 Timotius 6:7
sebab kita tidak membawa sesuatu apa ke dalam dunia
dan kitapun tidak dapat membawa apa-apa ke luar.


REFLEKSI DIRI

Jaga iman kita agar tidak tergerus oleh hawa nafsu dan
cinta uang dengan memupuk terus-menerus kebenaran
menurut kehendak Tuhan.
(Roma 12:2)

Ingatlah selalu !
rumah kita bukan di dunia ini melainkan di Sorga (Yoh 14:2)
dengan demikian kita sanggup menolak keinginan cinta uang

hiduplah secukupnya sesuai dengan kebutuhan hidup dan
tidak mengejar uang sebagai tujuan utama hidup
(1 Timotius 6:6-8)


Salam Kasih,
Surya Darma

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com