Sabtu, 11 Mei 2019

ROH YANG MEMBERI HIDUP


Sabtu, 11 Mei 2019

KISAH 9:31-42 
MAZMUR 116:12-17 
YOHANES 6:60-69

Yohanes 6:63 
Rohlah yang memberi hidup, daging sama sekali tidak berguna. Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup. 

Masih banyak orang tidak mau membaca Firman Tuhan di Alkitab/Kitabsuci/Injil karena beranggapan tidak penting bagi hidupnya namun coba perhatikan ayat Firman Tuhan Yohanes 6:63. 

Yesus katakan bahwa PerkataanNya adalah roh dan hidup. 

Bagaimana mungkin seseorang mengaku percaya kepada Yesus tetapi tidak mau mendengar Perkataan Yesus. 

Beberapa hari yang lalu kita membahas tentang motivasi percaya kepada Yesus maka tidak heran bila orang tersebut tak mau mendengar Perkataan Yesus selain berhubungan dengan uang, rejeki, dan segala hal berkat-berkat Tuhan sebab hanya itu motivasinya atau tujuannya. 

Padahal Firman Tuhan adalah Sabda atau Perkataan Tuhan kepada kita manusia agar mampu hidup bahagia sesuai yang Tuhan inginkan sejak semula diciptakan. 

Lihatlah kenyataannya !!! 
Banyak orang hidupnya tidak bahagia. 
Paling menyolok, menderita kekurangan makanan alias kelaparan. 

Bukankah seharusnya kita manusia tidak akan kelaparan sebab diberikan kuasa oleh Allah atas segala tanaman, hewan, yang ada di dunia ini (Kejadian 1:27-29). 

Ternyata penyebabnya adalah manusia melawan perintah Allah, mau berbuat semaunya sendiri, tidak mau mendengar Perkataan/Sabda Tuhan Allah. 

Sebagian merasa tak perlu Firman Allah 
Sebagian tidak percaya Firman Allah 
Sebagian lagi memilih Firman Allah yang sesuai keinginannya sendiri. 

Kita manusia memanjakan keinginan kedagingan dan mengabaikan keinginan roh kita padahal Yesus mengatakan Rohlah yang memberi hidup, daging sama sekali tidak berguna

Tetapi sebagian besar kita tidak mau mendengar Perkataan Yesus atau ada yang tak mau percaya Perkataan Yesus. 

Banyak orang lebih senang dan bahagia bila jiwanya mendapatkan hiburan dan kesenangan duniawi daripada jiwanya terhibur oleh hal-hal rohani. 

Jika ada pembaca renungan ini hanya sekedar membaca dan kemudian rajin mengirim renungan ini ke grup Whatsapp karena merasa orang lain lebih butuh Firman Tuhan maka anda termasuk orang yang tidak merasa perlu Firman Allah. 

Mendengar Firman Allah saja bila tidak melakukan apa yang dikatakan Firman Tuhan berarti sama saja meremehkan bahkan tidak percaya kebenaran Firman Tuhan secara penuh. 

2 Timotius 4:3 
Karena akan datang waktunya, orang tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk memuaskan keinginan telinganya. 

Perkataan Yesus itu merupakan Sabda atau Firman Tuhan yang penuh kuasa dan tergenapilah didalam kehidupan ini sebab perkataanNya membuat roh kita hidup dan sanggup melakukan segala sesuatu sesuai yang dikehendaki Tuhan. 

Ibrani 4:12-13 
Sebab Firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita
Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapanNya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepadaNya kita harus memberikan pertanggungan jawab. 

Mari kita ubah kebiasaan panca indera yang cenderung menyukai hal-hal dari dunia ini dan saatnya kita tinggalkan kebiasaan tersebut dengan mengalihkan ke hal-hal rohani yang sesuai dengan kehendak Tuhan. 

Janganlah kita hanya mau mendengar homili/khotbah yang ringan, yang lucu, dan hal-hal yang mau kita dengar saja tetapi sendengkan telinga kita kepada perkataan dan pengajaran serta nasehat Yesus serta Firman Tuhan lainnya. 

Kita undang pembicara/Pastur untuk mengajarkan hal-hal yang membawa roh kita kepada hidup. 

Sudah saatnya kita makan makanan rohani yang keras dan bukan hanya makanan rohani yang lembek/ringan saja agar iman kita menuju kedewasaan rohani yang kokoh agar mampu melawan pencobaan2 dunia ini. 

Ibrani 5:12-14 
Sebab sekalipun kamu, ditinjau dari sudut waktu, sudah seharusnya menjadi pengajar, kamu masih perlu lagi diajarkan asas-asas pokok dari penyataan Allah, dan kamu masih memerlukan susu, bukan makanan keras. Sebab barangsiapa masih memerlukan susu ia tidak memahami ajaran tentang kebenaran, sebab ia adalah anak kecil. Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang dewasa, yang karena mempunyai pancaindera yang terlatih untuk membedakan yang baik dari pada yang jahat. 

Hendaknya tidak berhenti sebagai pendengar firman saja tetapi renungkan dan temukan makna terdalam Firman atau Sabda yang kita dengar/baca dan selanjutnya melakukan perbuatan sesuai yang dikehendaki Firman Tuhan. 

Yosua 1:8 
Janganlah engkau lupa memperkatakan kitab Taurat ini, tetapi renungkanlah itu siang dan malam, supaya engkau bertindak hati-hati sesuai dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung. 

Yohanes 14:12 
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya kepadaKu, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu. 

Percayalah kepada Firman Allah dan hiduplah di dalam Kebenaran Tuhan Allah yang memberikan kehidupan bahagia bagi kita selama hidup di dunia ini dan sampai di kehidupan kekal di Sorga. 


Salam Kasih, 
Surya Darma 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com