Sabtu, 01 Desember 2018

PERCAYA KEPADA YESUS












Jumat, 30 November 2018 

ROMA 10:9-18 
MAZMUR 19:2-5 
MATIUS 4:18-22 

Matius 4:18-19 
Ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat dua orang bersaudara, yaitu Simon yang disebut Petrus, dan Andreas, saudaranya. Mereka sedang menebarkan jala di danau, sebab mereka penjala ikan. Yesus berkata kepada mereka: "Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia." 

Hari ini dalam kalender liturgi katolik di tetapkan sebagai Pesta S.Andreas, Rasul. 
Gereja Katolik menghormati S.Andreas Rasul sebagai salahsatu dari ke12 murid utama Yesus, berjuang sampai mati untuk memberitakan Injil. 

Kita umat kristiani hendaknya mencontoh teladan dari Rasul Andreas yang telah menyerahkan seluruh hidupnya percaya kepada Yesus Kristus. 

Percaya kepada Yesus, tidak cukup jika kita tidak memberitakan Injil dan menjadi saksi Kristus; seperti yang dilakukan oleh Rasul Andreas dan Rasul lainnya. 

Banyak orang percaya kepada Yesus tetapi sebatas pengakuan di mulut saja dan dengan pembaptisan sebagai umat kristiani (=katolik dan kristen protestan). 

Mengapa demikian? 

Salahsatu penyebab adalah pemahaman keliru tentang keselamatan bahwa dengan percaya kepada Yesus maka akan beroleh keselamatan. 

Roma 10:9-10 
Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkanKarena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan. 

Pertanyaannya adalah percaya yang bagaimana yang menyelamatkan

Roma 10:9-10 menjelaskan : 
percaya itu harus dalam hatimu dan mulut itu mengakui percaya pada Yesus maka akan diselamatkan. 

Sering terjadi mulutnya mengakui percaya kepada Yesus tetapi dalam hati tidak sungguh-sungguh percaya kepada Yesus sebab ada hal-hal lain dipercayai di dalam hati selain Yesus. 

Percaya kepada Yesus dalam hati artinya menyerahkan hati sepenuhnya dikuasai oleh Yesus Kristus. 

Hati yang dikuasai Yesus sepenuhnya itu seperti apa? 
Mari kita simak Rasul Paulus dalam suratnya kepada jemaat di Roma. 

Roma 10:14,17 
Tetapi bagaimana mereka dapat berseru kepadaNya, jika mereka tidak percaya kepada Dia? Bagaimana mereka dapat percaya kepada Dia, jika mereka tidak mendengar tentang Dia. Bagaimana mereka mendengar tentang Dia, jika tidak ada yang memberitakanNya? 
Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus. 

Firman Tuhan tertulis di kitabsuci dan Tuhan juga berFirman/berSabda kepada setiap orang melalui RohNya, Roh Kudus. 

2 Timotius 3:16 
Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran. 

Yohanes 14:26 
tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam namaKu, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu. 

Maka dari itu makna terdalam percaya dalam hati adalah sungguh percaya dan tidak ada sedikitpun keraguan kepada Yesus Kristus; mempercayai FirmanNya tertulis dan SabdaNya di dalam hati. 

Orang yang sepenuh hati percaya kepada Yesus, tentulah akan menuruti dan taat melakukan segal yang diajarkan dan segala yang diperintah serta segala yang dikehendaki Yesus Kristus. 

Yohanes 15:5 
Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. 

Yohanes 14:12 
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya kepadaKu, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu. 

Adalah keliru bila ada yang mengatakan asalkan percaya kepada Yesus maka akan beroleh keselamatan bila tidak sepenuh hati mempercayai Yesus di dalam hatinya. 

Dengan katalain, 
Iman percaya saja tidak cukup bila tidak disertai perbuatan. 

Yakobus 2:26 
Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati. 

Oleh karena itu, mari saudara/i-ku dalam Yesus Kristus, kita fokuskan hati dan pikiran kita hanya tertuju pada Yesus supaya sikap dan perbuatan kita sesuai dengan yang Yesus kehendaki. 

Filipi 2:5 
Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus. 

Rasul Andreas adalah salahsatu contoh orang yang percaya sepenuh hati kepada Yesus dan beliau melakukan perintahNya serta taat sampai mati. 


Salam Kasih, 
Surya Darma 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com