Rabu, 13 Januari 2016

KUASA YESUS (1)














Selasa, 12 Januari 2016 

Yesus menghardiknya, kataNya: "Diam, keluarlah dari padanya!" 
Roh jahat itu menggoncang-goncang orang itu, dan 
sambil menjerit dengan suara nyaring ia keluar dari padanya. 
                                        (Markus 1:25-26) 


Bangsa Israel sejak jaman nabi sudah banyak melihat dan mengalami mukjijat Allah namun mereka hanya takjub dan tidak sungguh-sungguh mengakui Allah sebab mereka tidak berubah perilakunya selalu menuntut diberkati tetapi tidak mentaati peraturan dan perintah Allah. 

Kejadian serupa terulang kembali tatkala Yesus mengajar di rumah ibadat dan mengusir roh jahat yang merasuki seorang diantara mereka.  

Mereka heran dan takjub tetapi tidak percaya kepada Yesus sebagai Mesias yang diutus Allah untuk menyelematkan manusia, padahal roh jahat mengenal siapa sesungguhnya Yesus itu. 

Markus 1:23-24 
Pada waktu itu di dalam rumah ibadat itu ada seorang yang kerasukan roh jahat. Orang itu berteriak: "Apa urusanMu dengan kami, hai Yesus orang Nazaret? Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah." 

Apakah hanya bangsa Israel saja yang keras kepala tidak mau mengakui Yesus adalah Allah yang mempunyai Kuasa atas alam semesta ini? 

Jujur saja masih banyak orang kristiani meragukan Yesus adalah Allah / Tuhan dalam hatinya meskipun di mulut bilang percaya, apalagi memahami Roh Kudus adalah Allah juga. 

Umat Katolik belum sepenuhnya percaya kepada Allah Roh Kudus meskipun sudah melihat tanda kehadiranNya melalui peristiwa mukjijat pebyembuhan dan pengusiran roh jahat. 

Gambaran ketidak-percayaan bangsa Israel mungkin seperti gambaran orang kristiani yang sulit percaya Kuasa Allah Roh Kudus, istilahnya Mukjijat Allah. 

Apa iya itu Kuasa Roh Kudus? 
jangan-jangan itu rekayasa penipuan mencari sensasi dan maksud tidak baik sebab menurut nalar mereka adalah tidak mungkin terjadi lagi mukjijat selain jaman Yesus tempo dulu. 

Sebaliknya bangsa Israel meragukan Yesus adalah Allah sebab menurut nalar mereka hanya Allah Yahwe yang mempunyai Kuasa melakukan Mukjijat. 

Markus 1:27 
Mereka semua takjub, sehingga mereka memperbincangkannya, katanya: 
"Apa ini? Suatu ajaran baru. Ia berkata-kata dengan kuasa. Roh-roh jahatpun diperintahNya dan mereka taat kepadaNya." 

Meskipun mereka melihat bagaimana Yesus mengajar penuh kuasa sedangkan ahli taurat mengajar tidak ada kuasanya dan mereka mengakui hal itu dan takjub saja tetapi setelah itu curiga dari mana Yesus memperoleh Kuasa tersebut? 

Matius 13:54-55 
Setibanya di tempat asalNya, Yesus mengajar orang-orang di situ di rumah ibadat mereka. Maka takjublah mereka dan berkata: "Dari mana diperolehNya hikmat itu dan kuasa untuk mengadakan mujizat-mujizat itu? Bukankah Ia ini anak tukang kayu? Bukankah ibuNya bernama Maria dan saudara-saudaraNya: Yakobus, Yusuf, Simon dan Yudas? 

Persis sama terjadi di jaman sekarang dimana orang kristiani terutama orang Katolik curiga bila melihat ada mukjijat yang dilakukan umat awam dan bukan dilakukan oleh Imam/Romo. 

Saat melihat orang awam berkotbah dan mendoakan orang lain dengan luar biasa terjadi kesembuhan rohani dan phisik maka umat heran seraya bertanya-tanya apa benar ya ini Kuasa Roh Kudus. 

Istilahnya Urapan Roh Kudus bagi seseorang apakah Romo atau awam yang dipenuhi Kuasa Tuhan saat mereka berkhotbah, Praise n Worship, dan saat mendoakan orang lain. 

Ada alasan lainnya dengan mengatakan beda dong Yesus adalah Tuhan sedangkan ini kan orang awam maka mana mungkin Kuasa Tuhan mengurapi orang awam; masih okelah kalau Romo. 

Mari baca dan renungkan Perkataan Yesus dibawah ini : 

Yohanes 14:12-14 
Aku berkata kepadamu: 
Sesungguhnya barangsiapa percaya kepadaKu, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu. 
Sebab Aku pergi kepada Bapa; dan apa juga yang kamu minta dalam namaKu, Aku akan melakukannya, supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak. 
Jika kamu meminta sesuatu kepadaKu dalam namaKu, Aku akan melakukannya

Garis bawahi kalimat : 
barangsiapa percaya kepadaKu 
adalah orang yang mempercayakan hidupnya kepada Yesus artinya hidup di dalam kebenaran Tuhan lewat Firman atau Sabda Tuhan tertulis di Alkitab dan Wahyu pribadi lewat Allah Roh Kudus. 

Baca selengkapnya Yohanes pasal 14 sampai pasal 17 dan berdoalah mohon Hikmat Tuhan untuk memahaminya bila membuka hati selebar-lebarnya dan tundukkan pikiran hanya kepada Tuhan. 

Jangan sampai perilaku kita seperti di Alkitab tentang Bangsa Israel terkenal congkak hati dan menyombongkan diri sebagai bangsa pilihan Allah tetapi pikiran dan hati mereka sesungguhnya jauh dari Allah karena mereka melihat dari sisi lahiriah saja dan menutup hati dan pikiran dari sisi rohani. 

Matius 15:7-9 
Hai orang-orang munafik! Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu: Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dari padaKu. Percuma mereka beribadah kepadaKu, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan ialah perintah manusia." 

Yesaya 29:13 
Tuhan telah berfirman: oleh karena bangsa ini datang mendekat dengan mulutnya dan memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya menjauh dari padaKu, dan ibadahnya kepadaKu hanyalah perintah manusia yang dihafalkan...

Semoga permenungan hari ini semakin menyentuh hati sanubari dan segera membenahi diri dan iman percaya kepada Yesus adalah Tuhan. 

REFLEKSI DIRI 

Apakah aku sungguh mempercayai Yesus sebagai Tuhan dan mempercayakan hidupku dalam genggaman Tangan Tuhan? 


Salam Kasih, 
Surya Darma 

============= ☆☆☆ =============

Kalender Liturgi Katolik 
Hari Biasa 
Warna Liturgi : Hijau 

1 Samuel 1:9-20 
1 Samuel 2:1,4-7 
Markus 1:21b-28 
BcO : Kejadian 2:4b-25 

============= ☆☆☆ =============

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com