Rabu, 26 Juli 2017

MOTIVASI PELAYANAN ROHANI







Selasa, 25 Juli 2017 

A. BACAAN PERTAMA 
2 KORINTUS 4:7-15 

Rasul Paulus mengatakan bahwa meski dirinya ditindas tetapi ia tidak binasa sebab Yesus telah dibangkitan seperti Yesus bangkit. 

B. MAZMUR TANGGAPAN 
MAZMUR 126:1-6 

Nyanyian ziarah ketika Tuhan memulihkan Sion maka bersukacitalah dalam Tuhan. 

C. BACAAN INJIL 
MATIUS 20:20-28 

Yesus berkata pada ibu anak2 Zabedeus yang meminta kedua anaknya duduk di sebelah kanan dan kiri Yesus di dalam Kerajaan Yesus. 

Menurut Yesus, mereka tidak tahu apa yang diminta sebab cawan Yesus tidak dapat mereka minum. 

Oleh sebab itu Yesus menasehati bahwa: 
barangsiapa ingin menjadi besar diantara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu. 

Sama sepertiAnak Manusia datang bukan untuk dilayani tetapi untuk melayani serta berikan nyawaNya bagi banyak orang. 

RENUNGAN HARI INI 

Kalender Gereja Katolik menetapkan hari ini Pesta St Yakobus Rasul. 

Bacaan Injil hari mengenai permintaan ibu Yakobus dan Yohanes kepada Yesus agar kedua anaknya menjadi tangan kanan dan tangan kiri Yesus di dalan KerajaanNya. 

Matius 20:21 
Kata Yesus: "Apa yang kaukehendaki?" Jawabnya: "Berilah perintah, supaya kedua anakku ini boleh duduk kelak di dalam KerajaanMu, yang seorang di sebelah kananMu dan yang seorang lagi di sebelah kiriMu."  

Memang seorang ibu menginginkan agar anaknya sukses segala bidang kehidupan mulai anaknya kecil hingga dewasa. 

Tidak heran bila si anak stress jika tidak dapat memenuhi keinginan ibunya atau keinginan ayahnya. 

Pelayanan rohani seharusnya tidak sama dengan pelayanan duniawi sebab tujuan pelayanan rohani untuk membawa orang yang dilayani kepada Yesus agar mereka mengalami kasih Tuhan dan memperoleh keselamatan kekal. 

Pelayanan berarti memberi perhatian dan memberi diri untuk melayani kepentingan orang lain, bukan menuntut dilayani atau menuntut menerima imbalan jasa atas pelayanan yang dilakukannya. 

Ibu Yakobus dan Yohanes tidak mengerti tujuan pelayanan rohani sehingga beliau menuntut hasil pelayanan bagi anaknya. 

Masih banyak orang yang terlibat dalam pelayanan rohani bersikap seperti ibunda Yakobus dan Yohanes. 

Menginginkan jabatan, kedudukan, pujian, nama jadi beken, untuk bisnis atau memperoleh keuntungan duniawi

Pelayanan rohani itu tidak mudah sebab resikonya bisa kehilangan nyawa dan hal inilah yang dikatakan Yesus. 

Matius 20:22 
Tetapi Yesus menjawab, kataNya: "Kamu tidak tahu, apa yang kamu minta. Dapatkah kamu meminum cawan, yang harus Kuminum?" Kata mereka kepadaNya: "Kami dapat." 

Garisbawahi perkataan cawan Yesus. 
Apa yang dialami Yesus adalah mati di salib setelah dianiaya sangat sadis. 

Pertanyaannya adalah : 
Sanggupkah kita minum cawan Yesus yang artinya menanggung penderitaan mati di salib. 

Rasul Paulus adalah salahsatu contoh yang bersedia melepaskan karirnya sebagai seorang ahli Taurat karena mengalami pertemuan mukjizat dengan Yesus sehingga terjadi perubahan dalam dirinya dan mau melayani sampai mati demi memberitakan Injil meski harus menderita banyak aniaya. 

2 Korintus 4:8-10 
Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa; kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa. Kami senantiasa membawa kematian Yesus di dalam tubuh kami, supaya kehidupan Yesus juga menjadi nyata di dalam tubuh kami

Motivasi pelayanan rasul Paulus sungguh mulia dan bebas dari kepentingan pribadi dan seharusnya kitapun bersikap sama seperti rasul Paulus. 

Mengapa rasul Paulus mau melayani dan memberitakan Injil? 

Ternyata Paulus yakin bahwa melalui panggul salib seperti Yesus adalah jalan menuju kebangkitan seperti Yesus agar ia memperoleh kehidupan kekal di Sorga. 

Filipi 3:10-11 
Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitanNya dan persekutuan dalam penderitaanNya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematianNya, supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati

Hanya Yudas Iskariot gagal memahami Yesus sedangkan ke-11 murid Yesus lainnya bersedia mati demi Yesus dan demi memberitakan Injil. 

Semoga kita semua yang terlibat dalam pelayanan rohani membenahi motivasi keliru yang Tuhan tidak berkenan supaya motivasi pelayanan hanya demi Yesus dan tujuan pelayanan adalah membawa banyak orang datang kepada Yesus. 


Salam Kasih, 
Surya Darma 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com