YESUS MENGUTUS MURID-MURIDNYA (BAGIAN-1)

Rabu, 12 Juli 2017 

A. BACAAN PERTAMA 

KEJADIAN 41:55-57; 42:5-7,17-24 

Kelaparan melanda Mesir dan negeri lain termasuk tanah Kanaan tetapi Yusuf telah mempersiapkan lumbung gandum untuk mengatasinya. 

Saudara-saudara Yusuf datang hendak membeli gandum tetapi mereka tidak mengenal Yusuf yang mereka buang ke sumur dan jual ke saudagar Midian. 

Yusuf memasukan mereka ke dalam penjara dan memerintahkan membawa adik bungsu mereka ke Mesir. 

Saudara2 Yusuf menyesali perbuatan mereka kepada Yusuf di masa lalu. 

B. MAZMUR TANGGAPAN 

MAZMUR 33:2-3,10-11,18-19 

Bersyukurlah dan bermazmurlah kepada Allah sebab melindungi bangsa Israel dan memelihara hidup mereka saat kelaparan 

C. BACAAN INJIL 

MATIUS 10:1-7 

Yesus memilih keduabelas murid dan memberi kuasa untuk mengusir roh jahat, melenyapkan segala penyakit dan segala kelemahan, serta mengutus mereka ke domba2 yang hilang umat Israel dan mewartakan Kerajaan Surga telah dekat. 

RENUNGAN HARI INI 

Yesus mengutus keduabelas muridNya ke domba-domba hilang dari umat Israel artinya diutus kepada orang-orang yang percaya kepada Allah tetapi menjalani hidup menjauh dari Allah. 

Keadaan seperti itu masih terjadi hingga sekarang ini dimana masih banyak umat kristiani hidupnya menjauh dari Tuhan tetapi tidak ada waktu ke Gereja, bahkan berdoapun hampir tidak pernah lagi. 

Kesehariannya sibuk mencari duit atau sibuk mengurusi hal-hal dunia sehingga tidak tertarik pada hal-hal rohani, yang seringkali dianggapnya tidak ada guna dan buang-buang waktu percuma sebab tujuan hidupnya mengejar kesuksesan dan mengumpulkan harta kekayaan dunia

Orang seperti inilah termasuk kategori domba-domba yang hilang sebab tadinya ia dituntun oleh gembalanya tetapi atas kemauannya sendiri, domba ini pergi meninggalkan gembalanya. 

Kita umat katolik juga masih banyak domba yang hilang dari kesatuan gereja katolik dengan berbagai alasan menjauh dari gereja katolik. 

Gembala memang tidak banyak dan sulit menjaga domba-dombanya sehingga tak heran bila domba2 pergi ke tempat lain. 

Sekarang ini keterlibatan umat kristiani sangat dibutuhkan untuk menjadi pekerja dan dibimbing oleh gembala supaya bisa menuntun domba-domba. 

Kita diminta terlibat dalam kegiatan gereja untuk melayani umat dan menjadi bagian dari tugas perutusan; seperti para murid Yesus diutus melayani, wartakan Injil Kerajaan Surga. 

Masalahnya kita seringkali tidak tergerak hati peduli kepada orang lain sehingga tidak ada keinginan terlibat melayani kepada sesama sebab prioritas utama adalah mencari uang untuk memenuhi kepentingan diri sendiri. 

Kita telah menerima berkat Tuhan maka seharusnya kitapun memberkati orang dengan cara menolong orang lain yang mengalami kesusahan sebab kita tahu bagaimana pahitnya penderitaan hidup. 

Diluar sana begitu banyak orang bergelut dalam masalah hidup dan kehilangan pengharapan memperoleh kebahagiaan hidup karena hidupnya menderita. 

Dalam bacaan pertama dikisahkan terjadi kelaparan di Mesir dan di seluruh bumi termasuk di Kanaan dimana saudara Yusuf datang ke Mesir membeli gandum. 

Sejak dahulu kala kesulitan mendapatkan makanan menjadi penyebab terjadinya kejahatan dan ini merupakan kelemahan orang yang kehilangan pengharapan. 

Gara-gara makanan bisa membunuh atau sedikitnya mencuri karena perut lapar dan fenomena ini terjadi di berbagai tempat di seluruh dunia ini. 

Umat kristiani yang menderita kelaparan sangat mudah tergerus imannya dan tak sedikit yang berpaling dari Yesus demi mendapatkan makanan dan keperluan hidup lainnya. 

Itu sebabnya kita yang telah diberkati Tuhan sehingga tidak berkekurangan sandang-pangan, hendaknya peduli pada sesama saudara seiman, dengan terlibat di dalam pelayanan kasih. 

Semoga hati kita tergerak melayani orang lain dan mau berbagi berkat kepada orang lain karena kita adalah anak-anak Tuhan dan dalam kesatuan keluarga Tuhan. 

Dengan demikian kita terpanggil dalam tugas perutusan dan pelayanan terutama membawa kembali umat kristiani yang hilang atau tersesat jalannya agar mereka menemukan kembali jalan Tuhan dan hidup di dalam kasih Tuhan. 

Salam Kasih, 

Surya Darma 

renunganpdkk.blogspot.co.id