Selasa, 15 Oktober 2019

BERSIHKAN HATI DAN PIKIRAN (BAGIAN-1)


Selasa, 15 Oktober 2019

ROMA 1:16-25 
MAZMUR 19:2-5 
LUKAS 11:37-41 

Lukas 11:39 
Tuhan berkata kepadanya: "Kamu orang-orang Farisi, kamu membersihkan bagian luar dari cawan dan pinggan, tetapi bagian dalammu penuh rampasan dan kejahatan. 

Perbuatan jahat adalah perbuatan yang merugikan/mencelakakan orang lain di dan termasuk pelanggaran hukum Allah (1 Yohanes 3:4) karena perbuatan jahat termasuk suatu perbuatan dosa. 

Yesus mengecam orang Farisi karena mereka hanya fokus pada penampilan luar untuk menunjukkan dirinya taat pada peraturan hukum Taurat supaya dilihat dan dipuji orang lain sebagai orang baik dan orang suci. 

Namun bagian dalam dirinya menyimpan kebusukan dan kejahatan mencelakakan orang lain untuk kepentingan diri sendiri. 

Pernahkah anda bergaul dengan seseorang yang terlihat ramah, baik, sopan dan terkesan peduli kepada kita tetapi alangkah terkejutnya suatu hari mengetahui sifat aslinya terbuka tidak dapat ia sembunyikan. 

Sifat kepura-puraan akan terkuak nyata terlihat, pada saat ia tidak sabar lagi untuk segera mendapatkan apa yang diinginkannya. 

Pikirannya dipenuhi rencana, siasat untuk mendapatkan sesuatu diinginkan hatinya 

Orang seperti ini, istilah umumnya adalah orang MUNAFIK mulutnya menyemburkan kata-kata manis tetapi sikap perilakunya tidak sesuai dengan yang dikatakannya. 

Orang munafik itu tidak tahu malu, tidak ada perasaan bersalah karena merasa dirinya baik, merasa telah berbuat benar menurut pendapat dan pemikirannya. 

Dia sibuk mendadani penampilan luarnya supaya terlihat orang baik, supel, sopan, dan cenderung mendominasi percakapan untuk menunjukkan dirinya orang yang banyak tahu, banyak menguasai segala hal tetapi dibalik semua itu, keinginan untuk menonjolkan diri sangat kuat. 

Orang Farisi menguasai hukum Taurat namun sayangnya penguasaan hukum Taurat digunakan untuk kemuliaan diri, bahkan tidak segan-segan menambahkan peraturan hukum Taurat demi tercapai tujuan kepentingan diri/kelompok. 

Orang2 Farisi, banyak diantara mereka adalah ahli-ahli Taurat dan menduduki jabatan imam. 

Kita diingatkan agar tidak bersikap seperti orang Farisi dan ahli Taurat. 
Jaga perkataan kita agar sesuai dengan perbuatan kita. 

Semakin kita mengetahui Firman Tuhan dan tekun mempelajarinya, hendaknya semakin kita rendah hati dan menghidupi Firman Tuhan di dalam kehidupan kita sehari-hari dan bertindak sesuai dengan kehendak Allah. 

Firman Tuhan adalah sumber kekuatan bagi kita di dalam mengarungi kehidupan selama berada di dalam dunia ini agar suatu hari nanti tatkala kita dipanggil Allah meninggalkan dunia ini, kita tetap teguh dan setia kepada Allah dan telah mengerjakan segala yang diperintahkan Allah untuk kita lakukan. 

Roma 1:16 
Sebab aku mempunyai keyakinan yang kokoh dalam Injil, karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi, tetapi juga orang Yunani. 

Orang yang menghidupi Firman Tuhan baisanya telah membersihkan pikirannya dari pengaruh pikiran dunia dan hatinya dibersihkan dari kotoran dunia sehingga pikiran dan hatinya hanya berisikan pikiran dan hati kristus. 

Filipi 2:5 
Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus 

Dengan demikian, apa yang dikatakan sesuai dengan perbuatan. 
Sikap dan perilakunya seperti Yesus lakukan selama berada di dunia ini. 

JADI, 

Kita menemukan solusinya tentang bagaimana agar penampilan bagian luar adalah sama dengan yang ada di dalam yaitu bila kita menghidupi Firman Tuhan di dalam diri kita sehingga pikiran dan hati kita menjadi bersih dari segala hal dari dunia ini yang mau menguasai kita. 

2 Korintus 10:5 
Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus. 

Amsal 4:23 
Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan. 


Salam Kasih, 
Surya Darma 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com