Sabtu, 25 April 2020

TUHAN PENOLONG HIDUP KITA









JUMAT, 24 APRIL 2020

KISAH 5:34-42 

Rasul-rasul disesah oleh orang-orang di Mahkamah Agama namun mereka justru gembira karena menganggap layak derita penganiayaan oleh karena nama Yesus. 

Mereka tidak gentar dan takut malah tiap hari pengajaran di Bait Allah beritakan Injil tentang Yesus adalah Mesias. 

MAZMUR 27:1,4,13-14 

Satu hal telah kuminta kepada Tuhan, itulah yang kuingini: diam di rumah Tuhan seumur hidupku, menyaksikan kemurahan Tuhan dan menikmati baitNya. 

Sesungguhnya, aku percaya akan melihat kebaikan Tuhan di negeri orang-orang yang hidup! Nantikanlah Tuhan! Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Ya, nantikanlah Tuhan! 

YOHANES 6:1-15 

Yesus menguji Filipus menyediakan roti buat 5000 laki-laki padahal Yesus yang mengadakan mukjizat dari 5 roti jelai dan 2 ikan milik seorang anak kecil memberi makan banyak orang dan masih tersisa duabelas bakul penuh potongan roti. 

RENUNGAN 

Paling sulit bergembira saat ada masalah apalagi saat sedang menderita sakit atau hidup susah kesulitan keuangan. 

Para Rasul luarbiasa imannya tatkala dianiaya malah gembira, mengapa? 

Kisah 5:40-41 
Mereka memanggil rasul-rasul itu, lalu menyesah mereka dan melarang mereka mengajar dalam nama Yesus. Sesudah itu mereka dilepaskan. Rasul-rasul itu meninggalkan sidang Mahkamah Agama dengan gembira, karena mereka telah dianggap layak menderita penghinaan oleh karena Nama Yesus. 

Para Rasul terbukti sampai akhir hayatnya mengorbankan diri demi memberitakan Injil bahkan mereka mati dianiaya dan ada yang mati disalib terbalik yakni Petrus. 

Mereka mengalami kasih Yesus terhadap diri mereka semasa Yesus hidup didunia dan mereka saksikan Yesus menolong dan menyembuhkan banyak orang dan membebaskan keterikatan roh jahat. 

Bagaimana dengan kita? 

Boleh dikatakan keadaan kita jauh dari keadaan para Rasul saat itu yang dikejar oleh penguasa agama Yahudi melarang mereka memberitakan Injil. 

Keadaan kita saat ini bebas beribadah di Gereja, bersekutu di komunitas rohani dan bebas mewartakan Injil. 

Semua ini dikarenakan Tuhan menolong kita meski saat ini tidak bisa keluar rumah akibat pandemi virus covid-19 tetapi kita bisa beribadah mengikuti misa ekaristi secara online di youtube. 

Ingatlah Tuhan pasti menolong dalam segala situasi dan keadaan hidup kita !!! 

Paling sering masalah keuangan dan sakit penyakit mengganggu hidup kita sehingga banyak orang "lupa" kebaikan Tuhan yang selama ini menolong dan memberkati hidup kita. 

Sama seperti bangsa Israel selalu lupa kebaikan Allah yang telah membebaskan mereka dari perbudakan di Mesir. 

Setiap ada masalah, selalu saja berpaling 
dari Allah dengan menyembah berhala yang mereka pikir akan menolong dan menyelamatkan hidup mereka. 

Demikian pula banyak orang mencari solusi masalah yang dihadapinya tidak lagi bersandar pada Tuhan karena tidak sabar menanti pertolongan Tuhan. 

Coba pelajari mukjizat dilakukan Yesus dari 5 roti dan 2 ikan memberi makan 5000 laki-laki dengan berlimpah ruah masih tersisa 12 bakul potongan roti. 

Mengapa mencari penolong lain padahal Tuhan Yesus adalah Juruselamat yang menolong dan menyelamatkan hidup kita dari alam maut akibat dosa ke hidup yang kekal di Sorga? 

Semua itu akibat dosa yang membuat kita terputus hubungan dengan Tuhan Allah sehingga apabila kita tidak bertobat akan menyebabkan kita tidak lagi bersandar dan mengandalkan Tuhan Allah di dalam mengatasi permasalahan hidup kita. 

Roma 3:23 
Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah 

Bila seseorang relasinya dengan Tuhan tidak intim atau bahkan tidak ada relasi samasekali maka jelaslah hidupnya tidak akan mengandalkan Tuhan menolong hidupnya. 

Contoh teladan dari Daud yang relasinya intim dengan Tuhan sehingga setiap ada masalah maka ia nantikan pertolongan Tuhan sebab Tuhan,  benteng hidupnya. 

Mazmur 27:1 
Dari Daud. Tuhan adalah terangku dan keselamatanku, kepada siapakah aku harus takut? Tuhan adalah benteng hidupku, terhadap siapakah aku harus gemetar? 


Salam Kasih, 
Surya Darma 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com