Kamis, 16 April 2020

YESUS BANGKIT (BAGIAN-3)










RABU, 15 APRIL 2020

KISAH 3:1-10 

Seorang lumpuh sejak lahir berbaring di Bait Allah meminta sedekah pada Petrus  tetapi disembuhkan Petrus. 

MAZMUR 105:1-4,6-9 

Bersyukurlah kepada Tuhan, serukanlah namaNya, perkenalkanlah perbuatanNya di antara bangsa-bangsa! Bernyanyilah bagiNya, bermazmurlah bagiNya, percakapkanlah segala perbuatanNya yang ajaib! Carilah Tuhan dan kekuatanNya, carilah wajahNya selalu! 

LUKAS 24:13-35 

Dua orang murid Yesus berjalan menuju kampung Emaus dan Yesus menampakan diri namun mereka tidak menyadarinya. 

Ketika Yesus memecah-mecahkan roti dan memberikan keoada mereka maka barulah mata mereka terbuka mengenal Yesus. 

RENUNGAN 

Makna berikutnya dari kebangkitan Yesus adalah kesadaran menjalani hidup baru di dalam Tuhan berbeda dengan hidup baru seperti kita kehendaki. 

Seperti dua orang murid yang kecewa menyaksikan Yesus di salib sehingga mereka berdua meninggalkan Yerusalem pulang ke kampung mereka di Emaus. 

Lukas 24:21 
Padahal kami dahulu mengharapkan, bahwa Dialah yang datang untuk membebaskan bangsa Israel. Tetapi sementara itu telah lewat tiga hari, sejak semuanya itu terjadi. 

Menurut pemikiran mereka, Yesus kalah mati di salib padahal kematian Yesus di salib untuk menebus dosa kita manusia, artinya kemenangan atas dosa. 

Sudut pandang kita manusia berbeda dengan Tuhan Allah sebab lewat salib Yesus maka kita diselamatkan dari maut akibat dosa, bukankah ini kemenangan !! 

Apalagi kita dijanjikan beroleh hidup kekal di Sorga jika kita menempuh hidup baru melalui jalan kehidupan yang ditunjukkan Yesus kepada kita. 

Yohanes 14:6 
Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. 

Yohanes 14:2-3 
Di rumah BapaKu banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempatKu, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada. 

Kedua murid dari Emaus dan juga murid lainnya termasuk 11 murid utama Yesus tidak mengerti mengapa Yesus di salib dan kelak kemudian hari mereka baru mengerti setelah Yesus bangkit, Yesus naik ke Surga, kemudian saat Roh Kudus tercurah mengurapi diri mereka. 

Semula mereka berharap Yesus menjadi raja mereka melepaskan bangsa Israel dari penjajah Romawi dan ada diantara mereka berharap menduduki jabatan penting di pemerintahan Yesus seperti diinginkan Yohanes dan Yakobus. 

Demikian pula kita umat kristiani saat ini menginginkan Yesus memberikan hidup berkelimpahan harta dunia supaya hidup nyaman dan bahagia di dunia ini. 

Bukankah doa-doa kita hampir 99% isinya meminta berkat berupa rejeki, harta dunia dan kenyamanan hidup di dunia. 

Sedikit sekali doa-doa kita menyatakan kerinduan bersama Tuhan senantiasa yang merupakan keinginan utama hidup kita di dunia ini. 

Banyak diantara kita memandang harta dunia adalah hal utama yang membuat hidup kita bahagia di dunia ini. 

Bukankah Yesus katakan tentang hidup bahagia dengan berkata: 

Matius 19:16,21 
Ada seorang datang kepada Yesus, dan berkata: "Guru, perbuatan baik apakah yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?" Kata Yesus kepadanya: "Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku." 

Artinya bukan harta dunia yang membuat hidup kita bahagia melainkan harta di sorga yang membuat kita hidup kekal yang jauh lebih bahagia daripada hidup bahagia menurut sudut pandang dunia. 

Kebangkitan Yesus merupakan awal kita bangkit dari hidup menurut dunia menuju hidup baru sesuai kehendak Tuhan Alalh yang Yesus telah ajarkan kepada kita. 

Apa yang Yesus ajarkan agar kita beroleh hidup bahagia di Sorga? 

Matius 7:13-14 
Masuklah melalui pintu yang sesak itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya; karena sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit orang yang mendapatinya. 

Secara manusiawi tentu berpendapat bahawa melalui pintu yang lebar lebih nyaman dari pintu yang sempit tetapi yang Yesus ajarkan justru kebalikannya yakni lewat pintu yang sempit yang menuju kehidupan sedangkan pintu yang lebar menuju kebinasaan. 

Wow... di mata manusia, pendapat ini bisa dikatakan pendapat konyol ditertawakan dan dianggap pendapat orang gila. 

Seperti halnya Yesus katakan lewat jalan salib menuju kehidupan (Matius 16:24) dan sebagian umat kristiani tidak setuju dan hindari salib dengan melewati pintu lebar yang menurutnya lebih benar. 

Inilah makna kebangkitan Yesus yang hendaknya kita maknai dalam hidup kita sehari-hari dengan menjalani hidup baru sesuai kehendakNya. 


Salam Kasih, 
Surya Darma 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan ketik komentar Anda atau mungkin membutuhkan doa dan konseling, ke alamat email saya : surya.pdkk@gmail.com