PEMBERITAAN INJIL

Selasa, 9 Mei 2017 

A. BACAAN PERTAMA 

KISAH 11:19-26 

Beberapa orang Siprus dan orang Kirene memberitakan Injil kepada orang Yunani di Anthiokia dan banyak orang percaya kepada Yesus adalah Tuhan. 

Jemaat di Yerusalem bersukacita dan mengutus Barnabas, yang mengajak Paulus ke Antiokhia dan semakin banyak orang percaya kepada Yesus. 

B. MAZMUR TANGGAPAN 

MAZMUR 87:1,3-7 

Nyanyian bani Korah memuji gunung2 kudus yang ada kota dibangun Allah dimana Allah lebih mencintai pintu2 gerbang Suon daripada segala tempat kediaman Yakub. 

C. BACAAN INJIL 

YOHANES 19:22-30 

Orang-orang Yahudi menolak Yesus adalah Mesias dan kali ini mereka terus mendesak saat Yesus berada di serambi Salomo Bait Allah di Yerusalem. 

Yesus berulangkali melakukan perbuatan mukjizat dan menjelaskan siapa diriNya tetapi mereka tetap tidak percaya. 

RENUNGAN HARI INI 

Perjalanan jemaat Kristen mula-mula menghadapi tekanan dari orang-orang Yahudi hendak membunuh orang-orang yang percaya kepada Yesus. 

Namun jemaat Kriaten semakin ditekan semakin bertambah jumlahnya karena mereka bertekun dalam iman percaya kepada Yesus Kristus. 

Para Rasul dan murid-muridnya begitu bersemangat menyebarkan Injil tanpa takut dan siap rela mengorbankan diri. 

Tuhan menyertai dan mengurapi mereka dengan kuasa Roh Kudus sehingga Injil menggema hingga ke Yunani dan diluar bangsa Israel, diantaranya di Kirene dan di Siprus; ada beberapa orang lokal ikut memberitakan Injil. 

Artinya pemuridan dan multiplikasi orang percaya kepada Yesus telah menelorkan pemberita-pemberita Injil dari kalangan penduduk setempat diluar bangsa Israel 

Terbukti bangsa-bangsa lain diluar Israel mengakui Yesus adalah Tuhan dan ironi sekali justru bangsa Israel atau orang2 Yahudi tidak mempercayai Yesus adalah Mesias dan masih terus membenci Yesus meski sudah mereka salibkan. 

Setiap mereka mendengat nama Yesus, mereka bernafsu membunuh pengikut Yesus dan bermaksud melenyapkannya tetapi kenyataannya malah semakin menjamur alias makin banyak. 

Entah kenapa orang-orang Yahudi sangat membenci Yesus dan sampai detik ini mereka tetap tidak percaya kepada Yesus adalah Mesias, menurut nubuat para nabi di kitabsuci mereka. 

Itu sebabnya kita harus waspada pada perasaan benci dan irihati supaya tidak berdiam dan membentuk koloni di hati dan di pikiran kita sebab kebencian meracuni hati nurani dan merusak pikiran menjadi tidak rasional. 

Lihatlah keadaan di dunia saat ini ada berbagai persoalan disebabkan suatu golongan membenci golongan lain dan mereka saling bertikai, membunuh dan mengklaim kebenaran diri sendiri. 

Yakobus 4:1 

Dari manakah datangnya sengketa dan pertengkaran di antara kamu? Bukankah datangnya dari hawa nafsumu yang saling berjuang di dalam tubuhmu? 

Hendaknya Injil terus kita beritakan ke seluruh penjuru dunia agar mereka yang belum percaya kepada Yesus disadarkan dan menerima Yesus supaya mereka mengalami KasihNya dan memperoleh kehidupan kekal. 

Pada saat kita memberitakan Injil, kita melakukannya dengan membawa kasih Kristus dan penuh belas kasihan supaya mereka mengalami kehadiran Yesus di dalam hidupnya. 

Ingatlah, kita adalah perpanjangan dari Tuhan yang memakai mulut, tangan, dan seluruh agggota tubuh kita mewartakan kabar sukacita Ilahi supaya mereka alami jamahan kasih Tuhan didalam dirinya sehingga mereka bertobat dan menyerahkan hidupnya kepada Tuhan. 

Semoga kita umat kristiani mengambil bagian dalam pewartaan Injil sesuai perintah dan kehendak Yesus Kristus. 

Jadilah saksi Kristus yang membawa banyak orang datang kepada Yesus. 

Salam Kasih, 

Surya Darma 

renunganpdkk.blogspot.co.id