YANG TERIKAT DI DUNIA AKAN TERIKAT DI SORGA

RABU, 12 AGUSTUS 2020

YEHEZKIEL 9:1-7 

Orang-orang fasik di Yerusalem dibunuh karena menajiskan Bait Suci dan lakukan perbuatan keji. 

MAZMUR 113:1-6 

Haleluya! Pujilah, hai hamba-hamba Tuhan, pujilah nama Tuhan! Kiranya nama Tuhan dimasyhurkan, sekarang ini dan selama-lamanya. Dari terbitnya sampai kepada terbenamnya matahari terpujilah nama Tuhan. 

MATIUS 18:15-20 

Yesus menasehati bahwa jika saudaramu berbuat dosa maka tegorlah dibawah empat mata. 

RENUNGAN 

Peringatan Yesus mengatakan bahwa: 

Matius 18:18 

Sesungguhnya apa yang kamu ikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kamu lepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga. 

Hal ini menunjukkan bahwa perbuatan yang kita lakukan selama hidup di dunia akan diperhitungkan di sorga. 

Berbuatlah kebaikan dan jauhi kejahatan sebab akan ada balasan setimpal atas segala yang kita lakukan. 

Jika selama hidup di dunia ini kita terikat oleh kebencian dan dendam maka saat kita mati meninggalkan dunia ini maka masih terikat benci dan dendam. 

Wow..menakutkan sekali, hendaklah segera kita lepaskan keterikatan benci dan dendam agar tidak terlambat terbawa pada saat kita mati. 

Roma 6:23 

Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita. 

Lebih baik berbuat kebaikan agar saat kita mati meninggalkan dunia ini akan terbawa dan terikat kebaikan kita. 

Mikha 6:8 

"Hai manusia, telah diberitahukan kepadamu apa yang baik. Dan apakah yang dituntut Tuhan dari padamu: selain berlaku adil, mencintai kesetiaan, dan hidup dengan rendah hati di hadapan Allahmu?" 

Yesaya 1:17 

Belajarlah berbuat baik; usahakanlah keadilan, kendalikanlah orang kejam; belalah hak anak-anak yatim, perjuangkanlah perkara janda-janda! 

Karena kita tahu akibat berbuat jahat atau berbuat dosa maka kita harus menjaga diri agar tidak melakukan perbuatan yang Tuhan tidak berkenan. 

Selain itu Tuhan ingin kita menegor bila saudara kita berbuat dosa dan jangan didiamkan saja supaya mereka bertobat. 

Matius 18:15-16 

Apabila saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia di bawah empat mata. Jika ia mendengarkan nasihatmu engkau telah mendapatnya kembali. Jika ia tidak mendengarkan engkau, bawalah seorang atau dua orang lagi, supaya atas keterangan dua atau tiga orang saksi, perkara itu tidak disangsikan. 

Memang tidak mudah menegor saudara sebab biasanya ada perasaan sungkan, menjaga hubungan keluarga. 

Menegor ke orang lain juga mesti empat mata agar orang tersebut tidak malu, atau marah karena terbongkar perbuatannya. 

Namun biasanya orang memilih tidak mau menegor kesalahan dan dosa orang lain yang ia ketahui sebab: 

* merasa dirinya juga masih berdosa 

* ngapain urusin orang lain, masa bodoh 

* tidak ada keuntungan baginya 

Padahal Firman Tuhan katakan bahwa jika kita tidak menegor seseorang yang kita ketahui ia berbuat jahat atau dosa maka kita juga kena akibatnya. 

Yehezkiel 3:18 

Kalau Aku berfirman kepada orang jahat: Engkau pasti dihukum mati! — Dan engkau tidak memperingatkan dia atau tidak berkata apa-apa untuk memperingatkan orang jahat itu dari hidupnya yang jahat, supaya ia tetap hidup, orang jahat itu akan mati dalam kesalahannya, tetapi Aku akan menuntut pertanggungan jawab atas nyawanya dari padamu. 

Salam Kasih, 

Surya Darma 

renunganpdkk.blogspot.co.id 

https://renunganhariankatolik.video.blog